Turunminum.id – Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA) menyampaikan permintaan maaf resmi atas kegagalan Timnas U-23 Korea Selatan melaju ke Olimpiade Paris 2024.
Timnas U-23 Indonesia menjadi batu sandungan Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024, setelah menang melalui adu penalti dengan skor 11-10, menyusul hasil imbang 2-2 dalam waktu normal dan tambahan waktu.
Kekalahan ini menjadi momen pahit bagi Korea Selatan, karena terakhir kali mereka gagal lolos ke Olimpiade adalah pada edisi 1984 di Los Angeles, 36 tahun silam.
KFA dalam pernyataan resminya mengaku bertanggung jawab penuh atas kegagalan ini dan akan melakukan evaluasi menyeluruh.
“Kami menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada para pecinta sepak bola, masyarakat, dan para pemain atas kegagalan melaju ke Olimpiade Paris akibat kekalahan di perempat final Piala Asia U-23 2024,” tulis KFA.
“Staf pelatih dan pemain semuanya telah bekerja keras untuk mencapai Olimpiade untuk ke-10 kalinya berturut-turut, namun sayangnya kami tidak dapat mencapai tujuan,” lanjutnya.
Baca Juga: Bung Towel Kembali Serang Shin Tae-yong, Desak Ucapan Terima Kasih pada Klub Liga 1
Lebih lanjut, federasi sepak bola Negeri Ginseng itu menyatakan akan meninjau kembali pengembangan pemain, kepemimpinan, dan sistem manajemen tim nasional untuk mencegah terulangnya kegagalan seperti ini di masa depan.
Bahkan KFA memastikan bahwa momen pahit serupa tidak akan terjadi pada masa depan.
“Kami sangat menyadari bahwa Asosiasi Sepak Bola Korea, yang membina dan mendukung tim sepak bola nasional,” tulis KFA.
“Mempunyai tanggung jawab keseluruhan, jadi saya sekali lagi ingin menundukkan kepala untuk meminta maaf.”
“Di masa depan, kami akan meninjau secara cermat pengembangan pemain, pemimpin serta sistem manajemen tim nasional.”
“Dan mencari cara untuk memperbaikinya guna mencegah terulangnya kegagalan seperti hari ini,” lanjutnya.