Turunminum.id – Rumor Jordan Henderson yang akan hengkang ke Ajax saat ini tengah beredar kencang. Mantan kapten Liverpool itu dikabarkan sudah tidak kerasan tinggal di Arab Saudi.
Selain itu, rumor lain menyebutkan bahwa sejak bergabung dengan Al Ettifaq enam bulan lalu, Henderson belum menerima gaji sepeser pun.
Jordan Henderson hengkang dari Liverpool ke Al Ettifaq setelah menandatangani kontrak dengan nilai gaji sebesar 350 ribu paun per pekan, setara dengan sekitar Rp6,9 miliar.
Namun, kabarnya, Henderson tidak merasa nyaman berada di sana. Setelah tampil sebanyak 19 kali untuk Al Ettifaq, kini Henderson dikabarkan berada di ambang kepindahan ke Ajax.
Baca juga: Karim Benzema Dirumorkan Akan Meninggalkan Liga Arab Saudi di Awal Tahun 2024
The Telegraph melaporkan bahwa Henderson memutuskan untuk menunda pembayaran gajinya di Al Ettifaq, kemungkinan untuk menghindari kewajiban pajak di Britania Raya. Dengan kata lain, hingga saat ini, Henderson belum menerima gajinya selama berada di Arab Saudi.
Laporan tersebut menyebutkan bahwa alasan di balik keputusan Henderson menunda pembayaran gaji tidak begitu jelas, tetapi satu spekulasi mungkin agar ia memiliki fleksibilitas untuk kembali ke Inggris tanpa terikat batasan waktu yang berlaku bagi mereka yang tidak dianggap sebagai wajib pajak Inggris.
Berdasarkan regulasi di Britania Raya, seseorang dianggap sebagai penduduk (dari segi pajak) jika mereka menghabiskan lebih dari 90 hari di negara tersebut.
Dugaan kuat adalah bahwa pembatasan “menghabiskan waktu” ini menjadi salah satu alasan utama Henderson menunda pembayaran gajinya.
Baca juga: Rival Abadi Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo Akan Kembali Berduel Tahun Depan
Selain itu, ada spekulasi lain yang menyebut bahwa ini juga mungkin untuk memberikan kebebasan baginya kembali ke Britania Raya sewaktu-waktu guna mengunjungi teman dan keluarga.
Sumber yang dekat dengan Henderson mengindikasikan bahwa ada kemungkinan besar gelandang Timnas Inggris itu tidak akan menerima gajinya selama enam bulan bermain untuk Al Ettifaq.***