Turunminum.id – Legenda kiper Timnas Indonesia Kurnia Meiga curhat berjuang sendiri lawan penyakit Papiledema selama 6 tahun. Mantan penjaga gawang Arema FC ini mengaku tak ada yang melirik perjuangan dirinya melawan penyakit mata yang dialaminya bertahun-tahun ini.
Baru tahun ini, lanjut Kurnia Meiga PSSI di era Ketua Umum Erick Thohir yang memberikan bantuan penuh terhadap proses penyembuhan penyakit Papiledema. Akibat penyakit yang menyerang matanya ini Kurnia Meiga harus pensiun dini dari dunia sepak bola.
Bahkan dirinya sempat menjual medali yang diperoleh selama menjalani karier untuk menutupi biaya pengobatan penyakitnya itu.
Baca juga: PSSI Berikan Bantuan Usaha Franchise pada Legenda Kiper Timnas Kurnia Meiga
Kurnia Meiga dan istri Azizah Hermansyah mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir karena sudah tidak lagi berjuang sendiri setelah enam tahun tidak ada yang melirik.
“Terimakasih kepada pak Erick Thohir karena sebelumnya kami berjuang sendiri selama 6 tahun,” kata Azizah saat konferensi pers bantuan PSSI di Menara Danareksa pada hari Rabu (5/6/2023)..
Erick Thohir mengatakan pembiayaan yang digunakan untuk dana bantuan Kurnia Meiga menggunakan dana pribadi sebelum proses audit yayasan PSSI rampung.
“Proses dari audit perusahaan yayasan baru akhir tahun dan deviden ke PSSI per tiga bulan. Modal dasar ga apa-apa dari saya dulu, programnya konsisten di masalah kesehatan dan karier. Khusus untuk Kurnia Meiga saya sudah janji untuk mendampingi,” tutupnya.
Sebelumnya diketahui jika Kurnia Mega harus pensiun dini di usai 28 tahun karena mengalami gangguan fungsi penglihatan, Papilledema. Saat itu Kurnia Meiga sedang berada di puncak karier usai meraih penghargaan sebagai kiper terbaik Piala AFF 2026 dan Arema menjadi juara Piala Presiden 2017.