Turunminum.id – Persib Bandung mampu melewati laga tandang ke homebase Persija di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9/2023) dengan skor 1-1. Adalah David da Silva yang mencetak gol semata wayang pada menit ke-84 sekaligus menyelamatkan Maung Bandung dari kekalahan pada laga klasik melawan Macan Kemayoran.
Striker Brasil ini mengubah kondisi menjadi imbang setelah tertinggal lebih dulu oleh tuan rumah melalui gol Marko Simic pada menit ke-14. Bagi David da Silva, ini merupakan gol ketiga di Liga 1 2023 ini, dan yang ke-34 sejak ia membela Persib.
Namun bagi Persib, gol David Da Silva ini merupakan koleksi ke-996 di era Liga Indonesia diputar pada tahun 1994. Menarik untuk menanti dan menerka siapa yang menjadi pencetak gol bersejarah ke-1.000 bagi Persib?
Apakah David da Silva, yang saat ini sudah kembali on fire. Tentu, dalam sepak bola peluang itu bisa saja terjadi.
Sekadar informasi, gol pertama Persib di era Liga Indonesia dicetak Sutiono Lamso ke gawang Persijatim Jakarta Timur di Stadion Bea Cukai, 30 November 1994. Gol monumental berikutnya, yakni gol ke-100 ditorehkan oleh Robby Darwis.
Asep Dayat menyumbang gol ke-200 untuk Persib. Ekene Michael Ikenwa mencetak gol ke-300. Rafael Alves Bastos mengukir gol ke-400. Cristian Gonzales mencetak gol ke- 500. Mbida Messi menyumbangkan gol ke-600 dan Abdul Rahman Sulaeman gol ke-700.
Patrich Steve Wanggai mencetak gol ke-800 hingga Wander Luiz menyumbangkan gol ke-900. Gol tersebut tercipta berkat kerja sama apik Ezra Walian, Matc Klok, dan DDS yang baru masuk pada menit 79 menggantikan Victor Igbonefo.
Gol berawal dari atraksi Ezra yang mengumpan bola dengan tumitnya kepada Klok. Kapten Persib itu kemudian menggiring bola dengan cepat ke sektor kanan pertahanan Persija.
Dari posisi tersebut, Klok mengirimkan umpan mendatar ke kotak penalti yang langsung disambar David Da Siva yang berada dalam pengawalan Rizky Ridho dan sergapan kiper Andritany Ardhiyasa.
Dengan deras bola melintir membobol gawang Persija yang disambut selebrasi emosional DDS yang sempat absen dalam dua pertandingan akibat cedera yang dialaminya.
Skor imbang 1-1 ini tidak berubah hingga peluit panjang ditiup oleh wasit M Erfan Efendi.
