Peran Besar Erick Thohir
Pada pertemuan dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, Hasani Abdulghani mengusulkan untuk mencoba mengganti cara dalam melakukan proses naturalisasi yang mandek.
“Kan cara kita ini gak jalan-jalan, kita pake cara lain,” katanya saat itu kepada Erick Thohir.
“Yang kita urusin kan setengah bule, udah bule lah tinggal di sana. Jadi jangan pakai cara Indonesia, jadi kita hire aja bule biar bule sama bule ngomong,” sambungnya.
Saat itu, Erick Thohir menerima usulan Hasani Abdulgani dan langsung meminta Giuseppe Marotta atau Beppe untuk mengurus proses naturalisasi yang sempat mandek.
Beppe sendiri diketahui merupakan eksekutif sepak bola asal Italia yang mejabat sebagai CEO Inter Milan.
“Jadi Erick Thohir juga sejak awal,” kata Arya Sinulingga.
“Ya iyalah hidup gue itu 20 tahun terakhir tergantung Erick Thohir,” sahut Hasan Abdulgani.
Hasani Abdulgani menyampaikan apresiasi terhadap Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, yang berjuang untuk mendukung sepak bola di Indonesia.
Baca juga: Profil dan Biodata Ragnar Oratmangoen, Calon Naturalisasi Timnas Indonesia Berdarah Maluku
Timnas Indonesia Kini Lebih Menarik
Tak bisa dipungkiri kedatangan sejumlah pemain naturalisasi ke Timnas Indonesia bukan hanya meningkatkan kualitas secara tim, tetapi juga menjadi daya tarik bagi pemain diaspora.
Bahkan Arya Sinulingga mengungkapkan bahwa seorang Radja Nainggolan yang merupakan mantan bintang AS Roma dan Inter Milan tertarik dengan materi timnas Indonesia saat ini.
“Raja Nainggolan kagum banget sama Indonesia, dia bilang ‘Dulu saya ditawari (naturalisasi), cuma gak menarik. Coba Indonesia semenarik sekarang, mungkin saya mau juga’,” ucap Arya Sinulingga.
Timnas Indonesia sejak era kepemimpinan Erick Thohir telah bertransformasi menjadi lebih baik. Selain kini dihuni oleh pemain-pemain naturalisasi yang tergabung di klub-klub Eropa, tim arahan Shin Tae-yong juga telah menambah pengalaman dengan bertanding melawan tim besar seperti Argentina yang berpredikat juara dunia.***