Turunminum.id – Sejarah Persis Solo bangkit di tahun 2021, era kepemilikan anyar Kaesang Pangarep yang merupakan putra Presiden Joko Widodo. Persis Solo, klub tertua kebanggaan warga Solo ini menembus kompetisi kasta tertinggi Tanah Air, yakni Liga 1.
Persis berada di posisi 14 Klasemen sementara dengan mengantongi sembilan poin dari delapan penampilan. Dua kali menang, tiga kali imbang dan tiga kali kalah.
Jauh sebelumnya, nama Persis Solo ini adalah klub yang identik dengan Sumpah Pemuda 1928. Sebelumnya tokoh pendiri klub yakni Sastrosaksono dari klub Mars serta Raden Ngabehi Reksohadiprojo dan Sutarman dari klub Romeo menginisiasi pembentukan Vorstenlandsche Voetbal Bond (VVB) sebagai cikal bakal klub sepak bola kebanggaan warga Solo.
Momentum Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928 ini memicu perubahan nama VVB menjadi Persatuan Sepakraga Indonesia Soerakarta (PERSIS), sebagai bentuk dari perjuangan dan persatuan sebagai inti dari Sumpah Pemuda.
Seiring perjalanan waktu kata Sepakraga dalam PERSIS resmi berubah menjadi Sepak Bola setelah tiga tahun berselang berdirinya PSSI. Persis menjadi satu dari sekian klub sepak bola profesional yang memprakarsai lahir federasi sepak bola Tanah Air yang disingkat PSSI pada 19 April 1930.