Turunminum.id – Stadion San Siro dan Guissepe Meazza merupakan kandang dari dua klub Italia, AC Milan dan Inter Milan. Sejatinya, ini hanya satu stadion, tapi memiliki dua nama.
Saat digunakan sebagai kandang AC Milan, stadion ini disebut San Siro. Sebaliknya, nama Guissepe Meazza dipakai saat Inter Milan tampil sebagai tuan rumah.
Ini mungkin satu-satunya stadion di dunia yang memiliki dua nama berbeda, tapi hanya satu bangunan. Lantas kenapa hal itu bisa terjadi? berikut ulasan Turunminum.
Baca Juga: 5 Pemain Persib Alami ‘Cedera’ Jelang Lawan PSIS Semarang
Awal mula didirikan stadion ini diinisiasi oleh Piero Pirelli, yang saat itu menjabat Presiden AC Milan. Dia mendesak pembangunan stadion sepak bola di dekat Ippodromo del Trotto pada tahun 1925
Dilansir dari San Siro Stadium, stadion kemudian dibangun dengan biaya setara dengan sekitar 2.500 Euro selama 13 bulan. Struktur bangunan terinspirasi dari stadion-stadion Inggris dan dirancang menampung hingga 35.000 penonton.
Baca Juga: DPR RI Setujui Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Menpora Doakan Timnas Lolos Piala Dunia
Stadion ini diresmikan pada tanggal 19 September 1926, ditandain dengan derby Milan-Inter yang dimenangkan Nerazzurri denga skor 6-3.
Stadion ini awalnya bernama Nuovo Stadio Calcistico San Siro dan diperuntukan bagi AC Milan.
Baca Juga: Naturalisasinya Disetujui, Dion Markx: Ini Selalu Jadi Mimpi Saya