Turunminum.id – Bali United FC masih menjaga kekuatan sebagai tim tak terkalahkan setelah menahan imbang tanpa gol tuan rumah Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) pada Kamis (3/8/2023). Lini bertahan Persib terbilang kokoh sehingga membuat Bali United mengubah strategi di babak kedua.
Pelatih Bali United FC Stefano Cugurra mengakui lini belakang Persib yang begitu rapat pada kemarin malam. Kokohnya tembok pertahanan tuan rumah ini membuat Stefano Cugurra mengubah strategi bertahan di babak kedua.
Pada babak pertama, Bali United FC cenderung bermain menyerang guna mengejar target menang di laga tandang. Perubahan ini dilakukan cepat guna menghindari kebobolan.
“Babak kedua kita sudah tahu Persib bakal bermain menyerang, mereka ingin menang di kandang jadi kita lebih bertahan supaya tidak kebobolan,” ujar Stefano Cugurra.
Baca juga: Perubahan Drastis Lini Bertahan Persib di Tangan Bojan Hodak, Clean Sheet Perdana
Stefano Cugurra mengatakan imbang di kendang Persib tanpa gol ini bukan hasil yang buruk. Perolehan satu poin di kandang lawan, menut Stefano Cugurra sangat penting bagi anak asuhnya untuk menatap laga kedepan.
“Poin ini sangat penting, saya pikir satu poin hari ini cukup,” ujarnya.
Persib Bandung memperlihatkan skema berbeda di laga menjamu Bali Uniited FC. Wajah lini bertahan Persib sangat kokoh dan sulit ditembus lawan. Pelatih Persib Bojan Hodak berhasil mengubah skema bermain Maung Bandung lebih disiplin dan lini bertahan sangat kuat.
Ini merupakan kali pertama sejak laga pekan keenam Liga 1 2023/2024 Persib clean sheet bermain di kandang Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Dua laga sebelumnya, Persib kebobolan tiga gol di kandang. Dua gol oleh Bali United FC dan satu gol sisanya dari Madura United.