Turunminum.id – Bayer Leverkusen telah memastikan diri lolos ke final Liga Eropa 2023/2024 setelah mengalahkan AS Roma dengan agregat skor 4-2. Kemenangannya dari Roma juga mencetak rekor unbeaten terpanjang dalam sejarah sepak bola Eropa.
Bayer Leverkusen menjaga asa treble setelah comeback menit akhir untuk mengimbangi AS Roma 2-2 di leg kedua semi-final Liga Europa, Jumat (10/5) dini hari WIB.
Dengan hasil itu, pasukan Xabi Alonso memperpanjang rentetan tak terkalahkan mereka menjadi 49 pertandingan, melampaui pencapaian Benfica 59 tahun lalu dan kini memegang rekor unbeaten terpanjang dalam sejarah sepakbola Eropa.
Setelah menjuarai Bundesliga bulan lalu fokus Leverkusen beralih ke capaian treble. Mereka kini tiba di final Liga Europa, di mana mereka akan menghadapi Atalanta, dan ditantang FC Kaiserslautern di final DFB-Pokal.
Baca juga: Bayer Leverkusen dan Atalanta Resmi Bertemu di Final Liga Eropa 2023/2024
Florian Wirtz cs kini hanya berjarak beberapa langkah saja dari keabadian di lembaran sejarah sepakbola dan, setelah comeback menit akhir yang kesekian kalinya, kans mereka untuk mewujudkannya tak bisa diremehkan.
Gol penyeimbang Josip Stanisic menit 97, yang diceploskan setelah gol bunuh diri Gianluca Mancini dan dwigol penalti Leandro Paredes, adalah gol injury time ke-17 Leverkusen musim ini. Die Werkself menang agregat 4-2 atas Roma.
Leverkusen masih harus menghadapi Vfl Bochum, Senin (13/5) dini hari WIB, dan Augsburg pada 18 Mei untuk menutup Bundesliga tanpa terkalahkan.
Setelah itu, mereka bakal ditantang klub Liga Italia Atalanta di final Liga Europa di Dublin pada 23 Mei mendatang. Tiga hari berselang, raksasa Jerman itu akan berjumpa Kaiserslautern di final piala domestik.