Turunminum.id – Teror di Stadion King Baudouin Brussels saat babak Kualifikasi Euro 2024 antara tuan rumah Swedia melawan Belgia. Fans Swedia terkurung di dalam Stadion Brussels sampai jam 4 pagi setelah terjadi penembakan yang menargetkan warga Swedia.
Penembakan itu menewaskan dua orang suporter. Para pemain menolak untuk melanjutkan pertandingan saat perburuan besar-besaran di mulai. Pendukung Swedia terkurung di Stadion Brussels sampai jam 4 pagi dengan perlindungan polisi.
Pria bersenjata ‘secara khusus menargetkan warga Swedia’ dan menembak mati dua orang dalam dugaan serangan teroris di Ibu Kota Belgia, Senin (16/10/2023) malam.
Peristiwa itu terjadi saat Kualifikasi Euro 2024 antara tuan rumah Swedia melawan Belgia dibatalkan pada babak pertama. Setelah pasangan tersebut, yang dilaporkan mengenakan seragam Swedia, ditembak mati di kota tersebut sebelum pertandingan.
Baca juga: Shayne Pattynama Dilirik Klub Swedia Hanya Sebesar 2,3 Miliar
Perdana Menteri Belgia Alexander De Croo mengatakan motif di balik serangan itu adalah korbannya orang Swedia. Pelaku menyasar khusus suporter Swedia yang berada di Brussel untuk menghadiri pertandingan melawan Belgia, ujarnya.
‘Dua fans Swedia telah meninggal dunia. Orang ketiga sedang dalam masa pemulihan dari cedera parah,” ujar Alexander De Croo.
De Croo menambahkan serangan itu dilakukan oleh seseorang yang ingin menciptakan ‘ketakutan dan perpecahan dalam masyarakat bebas’. Namun, ia memperingatkan bahwa ‘teroris harus memahami bahwa mereka tidak akan pernah berhasil.
“Terorisme tidak akan pernah mengalahkan kami dan kami berjuang bersama dengan teman-teman Swedia kami,” ujarnya.