Turunminum.id – Karier Facundo Pellistri di Manchester United resmi berakhir pada musim panas ini.
Setelah empat tahun yang penuh lika-liku, Pellistri akhirnya memutuskan untuk meninggalkan Old Trafford dan bergabung dengan klub Yunani, Panathinaikos.
Keputusan ini bukanlah hal yang tiba-tiba; Pellistri menjelaskan berbagai alasan di balik langkah besar ini.
Yang memberi gambaran lebih jelas tentang perjalanan kariernya dan rencananya ke depan.
Kepindahan Pellistri ke Panathinaikos
Facundo Pellistri, yang bergabung dengan Manchester United dari klub Uruguay, Penarol, sebagai pemain sayap muda yang menjanjikan, menghadapi berbagai tantangan selama masa tugasnya di Inggris.
Setelah empat tahun di United dan tiga kali dipinjamkan ke klub-klub Spanyol, Pellistri merasa sudah saatnya mencari peluang baru untuk memajukan kariernya.
Pilihan untuk bergabung dengan Panathinaikos dalam bursa transfer musim panas menjadi langkah strategis untuk mencapai tujuan tersebut.
Perjalanan Karier Pellistri di Manchester United
Pellistri menghabiskan lebih banyak waktu sebagai pemain pinjaman daripada bermain untuk Manchester United secara langsung.
Selama berada di Old Trafford, ia tampil sebanyak 25 kali, dengan penampilan terakhirnya di Community Shield.
Pada pertandingan tersebut, Pellistri gagal menghindari Bernardo Silva yang mencetak gol penyama kedudukan, yang akhirnya menyebabkan United kalah dalam adu penalti.
Keterbatasan waktu bermain di Manchester United membuat Pellistri mencari kesempatan lain di klub yang dapat memberinya lebih banyak menit bermain.
Alasan di Balik Keputusan Pellistri
Dalam wawancaranya dengan ESPN Deportes, Pellistri menjelaskan bahwa keputusan untuk meninggalkan United sudah dipikirkan matang-matang sebelum ia kembali berlatih.
“Saya tahu bahwa untuk masa depan saya dan usia saya saat ini, bermain secara reguler adalah hal yang penting,” kata Pellistri.
“Saya bisa saja terus bermain di Manchester, tetapi itu akan menjadi lebih rumit.”
“Saya menyadari bahwa tidak mungkin mendapatkan jumlah menit bermain yang saya inginkan dalam satu tahun, sehingga kami mencari alternatif lain.”
Pellistri mengungkapkan bahwa semua opsi yang dipertimbangkan berasal dari Eropa, dan ia tidak menerima tawaran dari Amerika Selatan.
Hal ini tidak berarti ia menutup kemungkinan untuk kembali ke sepak bola Amerika Selatan di masa depan, tetapi saat ini, ia lebih memilih untuk mengejar peluang di Eropa.