Turunminum.id – Matthijs De Ligt kembali menunjukkan kualitasnya di lapangan dengan performa yang mengesankan.
Bek asal Belanda ini berhasil membungkam kritik yang selama ini menghujaninya, terutama setelah tampil mengecewakan di ajang UEFA Nations League.
Dalam laga Premier League antara Manchester United dan Southampton, De Ligt tampil luar biasa.
Mencetak gol penting, dan membuktikan bahwa dirinya bukanlah pemain yang layak dianggap gagal.
Tampil di Bawah Tekanan
Setelah performa buruknya bersama tim nasional Belanda pada jeda internasional September 2024.
De Ligt menjadi sasaran kritik dari berbagai pihak, terutama para penggemar di tanah kelahirannya.
Dalam dua pertandingan di UEFA Nations League melawan Jerman dan Spanyol, De Ligt melakukan dua blunder yang menyebabkan kekalahan bagi Belanda.
Hal ini membuatnya banyak dihujat oleh para pendukung Die Oranje serta media Belanda.
Yang menyebut performanya mengecewakan dan mempertanyakan kualitasnya sebagai salah satu bek andalan.
Namun, pemain berusia 25 tahun tersebut menunjukkan mentalitas kuat dengan segera bangkit dari situasi sulit.
Setelah jeda internasional, De Ligt langsung tampil prima di laga Premier League, membuktikan bahwa dirinya mampu bangkit dari keterpurukan.
Penampilan Gemilang di Manchester United
Beberapa hari setelah insiden di laga internasional, Matthijs De Ligt kembali dipercaya oleh manajer Manchester United, Erik Ten Hag, untuk mengisi posisi starter di lini pertahanan Setan Merah.
Dia tampil sejak awal saat Manchester United bertandang ke markas Southampton dalam laga pekan keempat Premier League musim 2024/2025.
Dalam pertandingan ini, De Ligt tampil sangat solid di lini belakang.
Dia mampu menghalau berbagai serangan yang dilancarkan oleh Southampton, menunjukkan kepiawaian dalam mengantisipasi bola dan membaca permainan lawan.
Tidak hanya itu, De Ligt juga berperan penting dalam membantu serangan. Ia sukses mencetak gol pembuka bagi Manchester United pada laga tersebut melalui situasi bola mati.
Gol ini menjadi sangat krusial dalam mengubah momentum pertandingan.
Berkat performa cemerlangnya di laga tersebut, De Ligt dinobatkan sebagai pemain terbaik atau man of the match.
Hal ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu bek terbaik di Premier League, dan membuktikan bahwa kritikan yang dialamatkan kepadanya tidak beralasan.

Erik Ten Hag: De Ligt Jadi Pembeda
Manajer Manchester United, Erik Ten Hag, memberikan pujian atas performa luar biasa De Ligt di pertandingan melawan Southampton.
Menurut Ten Hag, De Ligt benar-benar menjadi sosok yang membedakan timnya dari lawan dalam pertandingan tersebut.
“Di awal pertandingan, kami sempat kesulitan menembus pertahanan lawan. Southampton memberikan perlawanan yang cukup keras.”
“Namun, setelah De Ligt mencetak gol pertama, kami mulai lebih percaya diri dan menguasai jalannya pertandingan,” ungkap Ten Hag kepada TNT Sports.
Ten Hag juga menambahkan bahwa keputusan untuk merekrut De Ligt ke Manchester United adalah salah satu keputusan terbaik yang telah diambilnya.
“Kami mendatangkan seorang pemain dengan banyak atribut yang sangat baik. Salah satu kualitas utamanya adalah kemampuannya dalam situasi bola mati, dan itu sangat membantu kami di pertandingan ini,” lanjut Ten Hag.

Mengangkat Posisi Manchester United
Kemenangan penting atas Southampton ini tidak hanya memberikan tiga poin bagi Manchester United.
Tetapi juga mengangkat posisi mereka di klasemen sementara Premier League musim 2024/2025.
Sebelum laga ini, Manchester United sempat terperosok di papan tengah klasemen akibat hasil yang kurang konsisten pada awal musim.
Namun, berkat kemenangan atas Southampton, Manchester United berhasil naik ke peringkat 10 dengan koleksi enam poin dari empat pertandingan.
Meski masih berada di luar zona Eropa, hasil ini memberikan angin segar bagi tim asuhan Erik Ten Hag yang tengah berusaha memperbaiki performa dan mengejar posisi di papan atas klasemen.