Ganti Manajer Bukan Solusi
Meskipun rumor mengenai calon pengganti Erik Ten Hag sudah mulai beredar di media, Andy Cole dengan tegas menyatakan bahwa pergantian manajer bukanlah solusi yang tepat untuk mengatasi masalah yang tengah dihadapi oleh Manchester United.
Ia percaya bahwa sering mengganti manajer justru akan mengganggu perkembangan tim.
“Apakah terus-menerus mengganti manajer itu membantu? Tidak,” kata Cole.
“Memenangkan dua trofi dalam dua musim bukanlah hal yang mudah, terlepas dari apa yang dikatakan oleh orang-orang.”
“Jika memang mudah, tentu semua manajer akan melakukannya. Kita harus melihat secara realistis apa yang sudah dicapai oleh Ten Hag dalam waktu yang relatif singkat.”
Cole juga menyoroti bahwa tidak banyak manajer “elit” di Inggris yang langsung berhasil memenangkan banyak trofi dalam dua musim pertama mereka.
Ia membandingkan situasi Ten Hag dengan manajer-manajer besar seperti Pep Guardiola, yang juga membutuhkan waktu untuk membangun tim yang mampu mendominasi kompetisi.
“Jika Anda mengambil Pep Guardiola sebagai contoh, manajer ‘elit’ di Inggris saat ini, apa yang telah mereka menangkan dalam dua musim pertama mereka?.”
“Kebanyakan dari mereka tidak memenangkan banyak trofi dalam waktu yang singkat.”
“Jika saya seorang manajer dan saya memenangkan Piala Liga serta Piala FA dalam dua musim pertama saya di klub sebesar Manchester United, maka saya akan sangat gembira,” lanjutnya.

Kesabaran dan Pembangunan Jangka Panjang
Apa yang diutarakan oleh Andy Cole menjadi pengingat penting bahwa pembangunan tim memerlukan proses dan kesabaran.
Meskipun ekspektasi tinggi selalu mengiringi Manchester United, terutama setelah keberhasilan besar di era Sir Alex Ferguson, perubahan tidak dapat dicapai dengan cepat.
Mengganti manajer setiap kali tim menghadapi masa sulit hanya akan membuat klub kehilangan stabilitas dan arah.
Erik Ten Hag sudah menunjukkan potensinya dengan memenangkan dua trofi domestik dalam dua musim pertamanya, dan itu adalah pencapaian yang patut diapresiasi.
Kini, yang dibutuhkan Manchester United adalah kesabaran dari para penggemar dan dukungan penuh dari manajemen klub.
Memang tidak mudah untuk bersabar, terutama ketika hasil di lapangan tidak sesuai harapan.
Namun, dalam jangka panjang, stabilitas kepemimpinan dapat menjadi kunci untuk membawa Manchester United kembali ke puncak kejayaan mereka.
Kesimpulannya, Erik Ten Hag layak mendapatkan kesempatan lebih untuk memperbaiki tim. Mengganti manajer bukanlah solusi instan untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi Manchester United saat ini.
Apa yang telah dicapai Ten Hag dalam waktu singkat membuktikan bahwa ia memiliki kapasitas untuk membawa perubahan positif bagi klub. Yang dibutuhkan sekarang adalah waktu, dukungan, dan kesabaran.