Turunminum.id – Manajer Manchester United, Erik Ten Hag, saat ini tengah dihadapkan pada situasi sulit menyusul krisis yang terjadi di posisi fullback timnya.
Dengan keterbatasan pemain yang dapat diandalkan, Ten Hag dilaporkan berencana untuk melakukan perubahan strategi.
Yakni dengan menempatkan salah satu pemainnya di posisi bek kiri sementara, demi mengisi kekosongan di sektor tersebut.
Sejak dimulainya musim 2024/2025, Manchester United mengalami kendala serius terkait ketersediaan pemain di lini pertahanan, terutama di posisi bek kiri.
Krisis ini berawal dari cedera yang dialami oleh dua bek kiri utama klub, Luke Shaw dan Tyrell Malacia.
Akibat cedera tersebut, Ten Hag sempat mengambil langkah darurat dengan menggeser Diogo Dalot ke posisi bek kiri.
Namun, situasi semakin pelik dengan munculnya masalah di sektor bek kanan, di mana Noussair Mazraoui baru saja didiagnosa mengalami masalah jantung, sehingga harus absen dari lapangan.
Krisis Fullback Memburuk
Masalah ini membuat Ten Hag dihadapkan pada situasi yang semakin sulit.
Dengan Dalot yang kini harus kembali bermain di posisi aslinya sebagai bek kanan, manajer asal Belanda itu harus mencari solusi cepat untuk menutup kekosongan di posisi bek kiri.
Laporan dari The Mirror menyebutkan bahwa Ten Hag berencana untuk memanfaatkan salah satu pemain seniornya, Jonny Evans, sebagai bek kiri darurat untuk beberapa pekan mendatang.
Jonny Evans Jadi Pilihan Darurat
Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa Jonny Evans, yang sejauh ini lebih sering dimainkan sebagai bek tengah, akan dicoba untuk mengisi posisi bek kiri.
Meskipun Evans lebih dikenal sebagai bek tengah, pengalamannya di lapangan cukup beragam.
Pada awal kariernya, pemain berusia 36 tahun itu pernah beberapa kali dimainkan sebagai bek kiri di klub-klub terdahulunya.
Dengan krisis yang terjadi, Ten Hag tampaknya melihat Evans sebagai opsi paling realistis untuk sementara waktu.
Pengalaman Evans dan kemampuannya untuk beradaptasi di berbagai posisi di lini belakang menjadi alasan utama mengapa Ten Hag mempertimbangkannya sebagai bek kiri.
Meskipun usianya sudah tidak muda lagi, Evans tetap mampu tampil solid sebagai bek tengah, dan diharapkan bisa mengisi posisi bek kiri dengan baik hingga Manchester United kembali mendapatkan solusi permanen.
Alternatif Lain
Selain Evans, Ten Hag sebenarnya memiliki beberapa opsi lain untuk mengisi posisi bek kiri yang kosong.
Salah satunya adalah Lisandro Martinez, yang sempat dicoba Ten Hag di awal musim sebagai bek kiri.
Martinez adalah pemain serba bisa yang memiliki kemampuan bertahan yang baik, namun ia kurang maksimal saat ditempatkan di posisi tersebut.
Hal ini membuat Ten Hag lebih memilih untuk menempatkannya kembali di posisi bek tengah, di mana Martinez tampil lebih solid.
Selain Martinez, Ten Hag juga sempat melakukan eksperimen lain dengan mencoba Antony, seorang winger, untuk mengisi posisi bek kiri.
Namun, langkah ini tidak berjalan sesuai harapan. Antony, yang terbiasa bermain lebih menyerang, dilaporkan merasa kurang nyaman dengan peran barunya sebagai bek kiri.
Pengorbanan posisi tersebut tidak memberikan hasil yang optimal bagi Manchester United, sehingga Ten Hag tampaknya enggan mengulang eksperimen tersebut.
