Turunminum.id – Manajer Manchester United, Erik Ten Hag menolak mencari kambing hitam atas tren negatif yang dialami timnya belakangan ini.
Ia menegaskan bahwa sebagai pelatih, sudah menjadi tugasnya untuk memastikan para pemainnya tampil optimal di setiap pertandingan.
Ten Hag mengambil tanggung jawab penuh atas performa tim yang kurang memuaskan dalam beberapa laga terakhir.
Tren buruk Manchester United dimulai saat mereka bertandang ke markas Crystal Palace di Selhurst Park.
Meskipun tampil dominan sepanjang pertandingan, Setan Merah hanya mampu bermain imbang 0-0 melawan The Eagles.
Hasil ini mengecewakan banyak pihak, mengingat dominasi Manchester United dalam penguasaan bola tidak berhasil diubah menjadi kemenangan.
Tak lama setelah hasil tersebut, Manchester United kembali mendapatkan hasil yang kurang memuaskan.
Bermain di kandang sendiri, Old Trafford, mereka hanya mampu meraih hasil imbang 1-1 melawan klub asal Belanda, Twente.
Dua hasil imbang berturut-turut ini menimbulkan banyak pertanyaan terkait performa tim yang tidak konsisten di awal musim.
Kekalahan Telak dari Tottenham
Puncak dari tren negatif ini terjadi pada akhir pekan lalu ketika Manchester United harus menelan kekalahan telak 3-0 dari Tottenham Hotspur.
Kekalahan ini semakin memperburuk situasi bagi Ten Hag dan timnya. Berbagai kritik mulai bermunculan, baik dari media maupun penggemar, yang menyoroti performa tim yang tidak sejalan dengan ekspektasi.
Dalam wawancaranya dengan Sky Sports, Erik Ten Hag secara terbuka mengakui bahwa timnya tampil sangat buruk ketika menghadapi Tottenham.
Menurutnya, salah satu faktor utama kekalahan tersebut adalah hilangnya kepercayaan diri di kalangan pemain, yang berdampak pada performa keseluruhan tim di atas lapangan.
“Menurut saya, performa kami saat melawan Tottenham sangat buruk. Kami memiliki banyak masalah di sepanjang pertandingan, dan sebagai pelatih, saya harus memberikan solusi atas masalah-masalah tersebut,” ungkap Ten Hag.
“Kepercayaan diri adalah kunci utama dalam sebuah pertandingan. Ketika kepercayaan diri hilang, maka semuanya akan berantakan.”
Tanggung Jawab Penuh di Tangan Pelatih
Meski mendapatkan kritik, Erik Ten Hag dengan tegas menyatakan bahwa ia tidak ingin menyalahkan para pemainnya atas serangkaian hasil buruk tersebut.
Sebagai pelatih, ia merasa bahwa semua tanggung jawab ada di pundaknya, dan ia bertekad untuk memperbaiki situasi yang sedang dihadapi oleh Manchester United.
“Saya percaya bahwa kekalahan ini adalah tanggung jawab bersama. Namun, sebagai pelatih, adalah tugas saya untuk memastikan bahwa para pemain bisa tampil dengan baik di setiap pertandingan,” lanjut Ten Hag.
“Saya harus memberikan instruksi yang tepat, dan ketika mereka menghadapi kesulitan di lapangan, saya harus mengajari mereka cara untuk mengatasi masalah tersebut.”
Ten Hag juga menegaskan bahwa dalam situasi sulit seperti ini, tim harus tetap bersatu. Ia meyakini bahwa semua pihak, baik pelatih maupun pemain, harus bekerja sama untuk menemukan solusi yang tepat.
“Kami semua berada dalam situasi yang sama. Ketika performa pemain menurun, itu berarti saya tidak menjalankan tugas saya dengan baik.”
“Namun, seperti yang saya katakan, kami akan tetap bersatu dan berjuang untuk keluar dari situasi ini,” tambah Ten Hag.
