Turunminum.id – Pemain Manchester United, Jadon Sancho, baru-baru ini menghapus sebuah postingan kontroversial di akun media sosialnya yang ditujukan kepada manajernya, Erik ten Hag. Postingan tersebut diyakini telah mengancam masa depan Sancho di Old Trafford.
Kontroversi ini bermula setelah Jadon Sancho terlibat dalam sebuah perselisihan dengan Ten Hag menyusul kekalahan Manchester United 1-3 dari Arsenal pada 3 September 2023, lalu.
Dalam konferensi pers setelah pertandingan tersebut, Ten Hag secara terbuka mengkritik performa Sancho selama sesi latihan. Mantan pelatih Ajax itu menyebutkan bahwa alasan itulah yang membuatnya memutuskan untuk tidak memasukkan Sancho dalam skuad yang bermain melawan Arsenal.
Baca juga: Jadon Sancho Tinggalkan Old Trafford pada Januari 2024 mendatang
“Jadon, berdasarkan penampilannya selama latihan, tidak termasuk dalam pilihan saya,” ungkap Ten Hag.
“Di Manchester United, Anda harus mencapai level tertentu setiap hari, dan kami memiliki banyak opsi di lini depan. Oleh karena itu, untuk pertandingan ini, dia tidak masuk dalam skuad,” tambahnya.
Reaksi Sancho terhadap kritik Ten Hag segera terlihat dalam sebuah postingan di media sosialnya. Pemain yang sebelumnya bermain untuk Borussia Dortmund ini mengungkapkan ketidaksetujuannya atas pernyataan Ten Hag dan menganggap dirinya sebagai kambing hitam dalam situasi ini. Namun, postingan tersebut sekarang telah dihapus.
“Tolong, jangan mudah terpengaruh oleh apa yang Anda baca. Saya telah berusaha dengan baik selama latihan pekan ini, dan saya tidak akan membiarkan orang-orang mengatakan hal-hal yang tidak benar.”
“Saya yakin ada alasan lain di balik masalah ini yang tidak perlu saya bahas. Saya sudah terbiasa menjadi sasaran kritik, dan itu tidak adil!”
“Saya menghormati semua keputusan yang diambil oleh staf pelatih. Saya bersyukur bisa bermain bersama rekan-rekan setim yang luar biasa, dan saya tahu bahwa setiap pekan adalah sebuah tantangan.”
“Saya akan terus berjuang untuk tim ini, tidak peduli apa yang terjadi,” tegasnya dalam postingan yang telah dihapus itu.
Setelah insiden tersebut, Ten Hag dan Sancho dikabarkan telah bertemu pada Senin, 11 September 2023, untuk membicarakan masa depan pemain tersebut.
Tindakan Sancho dalam menghapus postingan kontroversial di akun Twitternya disebut sebagai reaksi yang tak terduga, karena Ten Hag sebelumnya hanya bermaksud untuk memberikan motivasi kepada winger tersebut.
Manajer MU yakin bahwa permasalahan ini telah melebar lebih dari yang seharusnya. Akibat dari perselisihan itu, Jadon Sancho telah dikaitkan dengan kemungkinan kepindahan dari Manchester United.
Pemain internasional Inggris tersebut bahkan dikabarkan hampir bergabung dengan klub di Arab Saudi, namun transfer tersebut akhirnya batal. Pelatih Al Ettifaq, Steven Gerrard, menolak persyaratan peminjaman Sancho sebesar 50 juta pound yang diajukan MU.
Selain itu, Sancho juga mendapat tawaran untuk kembali ke mantan klubnya, Borussia Dortmund, namun kepindahan tersebut juga tidak terealisasi.***