Dengan absennya Salah, Klopp dihadapkan pada tugas merombak skuadnya sebelum menghadapi Arsenal. Meskipun demikian, Klopp tetap merahasiakan rencananya terkait pengganti dan perubahan strategi untuk mengatasi kepergian pemain kunci.
“Tidak banyak. Saya pikir kami bermain melawan West Ham dengan Harvey (Elliott) di sana dan kami memiliki opsi pertahanan yang berbeda. Pemain lain bisa bermain di sayap, tetapi mungkin tidak seperti Mo, itu tidak mungkin,” ungkapnya.
“Kami menggunakan para pemain dan keterampilan mereka, dan itulah ide di baliknya.”
“Apakah kami ingin bermain tanpa Mo? Tidak. Tapi kami akan menemukan jalan, tapi tentu saja kami bermain melawan Arsenal dan bisa saja kalah tanpa Mo Salah, tetapi saat ini kami memiliki peluang untuk memenangkan pertandingan, jadi kami memikirkannya,” paparnya.
Jika Liverpool berhasil melewati Arsenal di Piala FA, absennya Salah akan berlanjut hingga putaran keempat pada 27 Januari. Klopp juga akan kehilangan jasanya dalam pertandingan melawan Chelsea dan Arsenal pada awal Februari jika Mesir melangkah lebih jauh di Piala Afrika.
Salah, yang gagal meraih trofi Piala Afrika setelah kalah adu penalti dari Senegal di final tahun lalu, kini berambisi untuk menebus kekalahan tersebut dan membawa Mesir ke partai puncak yang dijadwalkan pada 11 Februari.***