Klopp mengatakan bahwa keputusannya untuk meninggalkan Liverpool di akhir musim ini telah dibicarakan kepada klub pada bulan November tahun lalu.
“Pekerjaan saya melibatkan lebih dari sekadar di pinggir lapangan atau dalam sesi latihan. Seringkali, hal-hal itu hanya sebagian kecil dari seluruh tanggung jawab saya,” terangnya.
“Memulai musim berarti perencanaan untuk musim berikutnya, dan ketika pembicaraan tentang rencana transfer, kamp latihan musim panas berikutnya, dan arah yang harus diambil klub dimulai, saya merasa, ‘Saya mungkin tidak akan di sini saat itu,’ dan saya terkejut dengan pikiran itu. Itu adalah momen awal dari pemikiran ini,” kata Klopp melanjutkan.
Manajer asal Jerman itu menceritakan bahwa musim lalu merupakan perjalanan yang sangat sulit di mana Liverpool tak bisa memenangkan satu gelar pun dan finish di posisi lima di Liga.
Dia mengakui bahwa perannya selama bertahun-tahun cukup dominan, dan meskipun awalnya tidak diinginkan, itu terjadi.
“Ada banyak momen di mana saya berharap saya tidak harus mengalaminya lagi, ini adalah kali ketiga saya menghadapi situasi ini, dan saya tidak ingin melaluinya lagi,” terang Klopp.
“Tetapi pada akhirnya, saya harus melakukannya karena saya sangat yakin bahwa jika Anda harus membuat keputusan seperti ini, lebih baik melakukannya terlalu dini daripada terlambat.”
Klopp juga menyampaikan pesan kepada jutaan suporter Liverpool di seluruh dunia. Dia berharap agar keputusannya diterima dengan baik dan menekankan bahwa laga-laga setelah ini seharusnya fokus pada tim, bukan dirinya. Klopp menyampaikan harapannya agar suporter tetap mendukung tim sepenuh hati.
Baca juga: Jurgen Klopp Minta Liverpool Tidak Pandang Remeh Burnley di Laga Premier League 2023/2024
