Turunminum.id – Manajer Manchester United, Erik ten Hag, memberikan tanggapan terkait isu mengenai kecenderungannya terhadap pemain yang memiliki pengalaman di Liga Belanda.
Isu ini muncul setelah Matthijs de Ligt dan Noussair Mazraoui menjadi rekrutan terbaru The Red Devils.
Transfer Dari Kedua Pemain Bertahan
Kedua pemain bertahan tersebut baru saja menyelesaikan transfer dari Bayern Munchen ke Manchester United pada Selasa, 13 Agustus 2024.
Mereka bergabung kembali dengan mantan manajer mereka di Ajax, Erik ten Hag, menjelang laga pembuka Premier League melawan Fulham.
Selain De Ligt dan Mazraoui, beberapa pemain lain yang pernah bermain di bawah asuhan Erik ten Hag di Ajax juga ada di Manchester United, seperti Andre Onana, Lisandro Martinez, dan Antony.
Mantan pemain pinjaman MU, Sofyan Amrabat, juga pernah dilatih oleh ten Hag di Utrecht.
Selain itu, Tyrell Malacia, Wout Weghorst, dan Joshua Zirkzee, yang juga berasal dari Belanda, kini menjadi bagian dari skuad Manchester United.
Mempunyai Pengalaman Bermain
Christian Eriksen dan Mason Mount juga memiliki pengalaman bermain di Belanda.
Dari 20 pemain yang didatangkan oleh Erik ten Hag sejak ia ditunjuk sebagai manajer Manchester United pada 2022, sebanyak 11 di antaranya memiliki keterkaitan dengan Belanda.
Ini menimbulkan spekulasi bahwa Erik ten Hag mungkin memiliki preferensi terhadap pemain dengan latar belakang Liga Belanda.
Namun, Erik ten Hag dengan tegas membantah anggapan tersebut. Dalam wawancara dengan Independent.
Dia menyatakan, “Tidak, tidak ada favoritisme di sini. Keputusan ini adalah keputusan klub.
Keputusan Transfer
Tidak ada satu pun keputusan yang berdasarkan keinginan saya.”
Dia menegaskan bahwa keputusan terkait transfer melibatkan dukungan dan usulan dari scouting, rekrutmen, direktur teknis, dan direktur olahraga.
“Keputusan ini dibuat oleh lebih dari satu orang, tetapi ya beberapa pemain dan kepribadian juga harus sesuai dengan keuangan klub,” tambahnya.
Matthijs de Ligt, yang merupakan target jangka panjang Manchester United, bergabung dari Bayern Munchen dengan biaya transfer sebesar 45 juta euro, yang dapat meningkat menjadi 50 juta euro dengan bonus.
Erik ten Hag mengungkapkan, “Dia memiliki potensi fantastis. Matthijs masih berusia 25 tahun dan sudah bermain hampir 375 kali untuk Ajax, Juventus, dan Bayern Munchen.”
“Itu luar biasa.” Menurut ten Hag, De Ligt kini memasuki tahun-tahun terbaiknya. “Dia memiliki keterampilan yang hebat sebagai seorang pemain sepak bola.”