Turunminum.id – Manajer Manchester United, Erik Ten Hag dilaporkan memiliki rencana besar untuk Manuel Ugarte, gelandang asal Uruguay yang baru bergabung di musim panas ini.
Ugarte diharapkan akan terus dimainkan sebagai starter hingga akhir bulan Oktober 2024, meskipun penampilannya di lapangan masih menunjukkan performa yang belum konsisten.
Ugarte, Rekrutan Baru Manchester United
Manuel Ugarte adalah salah satu pemain yang didatangkan Manchester United pada bursa transfer musim panas kemarin.
Gelandang yang sebelumnya bermain untuk Paris Saint-Germain (PSG) ini dibeli dengan biaya yang cukup besar pada hari terakhir bursa transfer.
Sebagai pemain baru, ekspektasi terhadap Ugarte sangat tinggi mengingat bakat dan kualitasnya yang sudah dikenal selama bermain di Eropa.
Namun, penampilan Ugarte di Manchester United sejauh ini masih terbilang fluktuatif.
Salah satu performa yang paling disorot adalah saat pertandingan melawan Tottenham Hotspur.
Di laga tersebut, Ugarte terlihat kesulitan mengimbangi ritme permainan, yang berujung pada penampilan yang dianggap mengecewakan oleh para pengamat.
Erik Ten Hag Fokus pada Pengembangan Ugarte
Menurut laporan dari GiveMeSport, Erik Ten Hag menyadari bahwa Ugarte membutuhkan waktu lebih banyak untuk beradaptasi.
Sang manajer menyusun rencana khusus agar Ugarte bisa berkembang dan mencapai potensi maksimalnya di Manchester United.
Salah satu langkah utama yang akan diambil Ten Hag adalah memberikan lebih banyak kesempatan bermain kepada Ugarte.
Ten Hag percaya bahwa dengan menambah waktu bermain, Ugarte akan semakin nyaman dengan lingkungan barunya dan bisa lebih cepat membangun chemistry dengan rekan-rekan setimnya.
Dengan begitu, diharapkan ia bisa tampil lebih konsisten dan menjadi pilar penting di lini tengah Manchester United.
Pentingnya Jam Terbang bagi Ugarte
Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa Ten Hag telah menganalisis secara mendalam mengapa penampilan Ugarte masih belum stabil.
Salah satu faktor utama yang memengaruhi performa Ugarte adalah kurangnya chemistry dengan pemain Manchester United lainnya.
Sebagai pemain yang baru bergabung, wajar jika Ugarte belum sepenuhnya menemukan kecocokan dengan rekan-rekan setimnya, yang berakibat pada beberapa kesalahan komunikasi di lapangan.
Ten Hag menyadari bahwa adaptasi tidak bisa terjadi dalam waktu singkat, terutama karena Ugarte baru saja tiba di Manchester United tepat pada hari terakhir bursa transfer.
Dengan minimnya waktu untuk mengenal rekan setim dan gaya bermain Manchester United, wajar jika Ugarte masih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan baik.
Kesempatan untuk Meningkatkan Performanya
Untuk mengatasi masalah adaptasi ini, Erik Ten Hag berencana untuk memberikan lebih banyak jam bermain kepada Ugarte.
Hingga akhir bulan Oktober 2024, Ugarte diproyeksikan akan menjadi starter dalam hampir setiap pertandingan yang dimainkan Manchester United, baik di Premier League maupun kompetisi lainnya.
Ten Hag berharap bahwa dengan lebih banyaknya kesempatan bermain, Ugarte akan lebih cepat memahami karakteristik permainan rekan-rekannya dan mulai menunjukkan performa yang lebih konsisten.
Manajer asal Belanda tersebut optimistis bahwa waktu bermain ekstra ini akan mempercepat proses adaptasi Ugarte, sehingga gelandang Uruguay itu bisa menjadi pemain kunci di lini tengah tim.