Turunminum.id – Legenda AC Milan, Mauro Tassotti mengakui bahwa Rossoneri masih tidak seimbang di bawah pelatih baru Paulo Fonseca. Selain itu, dia juga minta Theo Hernandez dan Rafael Leao harus minta maaf.
Milan mengawali musim ini dengan lambat, hanya meraih dua poin dalam tiga pertandingan pembuka.
Mereka meraih hasil imbang melawan Torino dan Lazio serta kalah dari Parma. Rossoneri mencetak lima gol tetapi sudah kebobolan enam gol.
“Milan kesulitan untuk bersikap agresif dan mendominasi permainan,” kata mantan bek Milan Tassotti kepada La Gazzetta dello Sport.
Baca Juga: Paulo Fonseca di AC Milan Ditentukan Liverpool dan Milan
“Ini adalah bagian yang sulit dari musim ini; bentuk fisiknya jauh dari ideal, dan pelatih baru butuh waktu untuk memahami pikiran para pemain.”
“Tim tidak seimbang dan kebobolan lewat serangan balik. Saya pikir mereka ingin bertahan sebagai satu kesatuan, sementara kita melihat pertahanan satu lawan satu musim lalu. Saya tidak tahu berapa banyak waktu yang dimiliki Fonseca untuk mengatasi ini. Dibutuhkan waktu dan kerja keras, hal ini tidak dapat terjadi dalam waktu singkat.”
Baca Juga: Luka Jovic Tak Masuk dalam Skuat AC Milan di Liga Champions
Pria internasional Prancis itu mengatakan bahwa dia dan Leao tidak perlu istirahat karena mereka baru saja dimasukkan dari bangku cadangan, dan CEO Giorgio Furlani mengecilkan kontroversi tersebut pada hari Selasa.
Legenda Milan Nantikan Minta Maaf dari Leao dan Hernandez
Namun, hal itu tetap menjadi bahan perdebatan besar di negara itu, dan Mauro Tassotti yakin bahwa keduanya harus meminta maaf.
“Tidak menyenangkan melihatnya. Para pemain harus meminta maaf, meskipun hanya di dalam ruang ganti. Itu adalah hal yang gila, dan kata-kata Theo terdengar seperti alasan. Sikap itu salah. Tidak ada lagi yang bisa dikatakan,” kata Mauro Tassotti
Mauro Tassotti, 64 tahun, adalah mantan bek Milan dan Italia serta mantan asisten Carlo Ancelotti di San Siro. Ia memainkan 583 pertandingan bersama Rossoneri, memenangkan lima gelar Serie A dan tiga trofi Liga Champions.
