Turunminum.id – Luiz Felipe Scolari turun gunung mengambil alih Atletico Mineiro, klub yang berlaga di Serie A Brasil. Pelatih bertangan dingin ini menggeser posisi pelatih Argentina Eduardo Coudet.
Luiz Felipe Scolari memutuskan tangani Atletico Mineiro dalam durasi kontrak hingga Desember 2024. Atletico Mineiro berada di urutan keempat di liga dengan 18 poin dari 10 pertandingan.
Sebelum bergabung dengan klub berbasis di Belo Horizonte, Luiz Felipe Scolari memegang jabatan sebagai direktur teknik Athletico Paranaense.
Luiz Felipe Scolari membawa Athletico ke final Copa Libertadores tahun lalu selama masa enam bulan bertugas. Setelah mengumumkan pengunduran diri di klub Gremio pada November 2022. Posisi Scolari sebagai direktur teknis.
Karier Luiz Felipe Scolari penuh warna selama 40 tahun menjalani profesi sepak bola. Pria berusia 74 tahun ini beberapa kali menikmati puncak karier di level klub dan internasional.
Baca juga: Chelsea Tawarkan Pertukaran Lukaku dengan Nicolo Barella
Luiz Felipe Scolari namanya melejit begitu membawa Brasil juara Piala Dunia 2002 di Jepang. Ini merupakan trofi kelima Brasil setelah di final mengalahkan Jerman 2-0.
Setahun kemudian, Scolari menukangi Portugal dan sukses mengantarkan ke final Juara Eropa 2004 dan semifinal Piala Dunia 2006 di Jerman. Portugal kalah lawan tuan rumah Jerman 3-1 saat memperebutkan posisi ketiga.
Luiz Felipe Scolari Alami Masa Kelam
Deretan prestasi ini bukan berarti Luiz Felipe Scolari tak pernah mengalami masa kelam. Beberapa kali peristiwa tak mengenakkan menimpa dirinya.
Terutama saat mengambil alih Chelsea yang membuat nama besarnya menjadi tercoreng. Selama tujuh bulan, Scolari mengalami gejolak yang tak berujung. Buntutnya manajemen Chelsea memecat Scolari pada 9 Februari 2009. Hasil buruk menjadi pertimbangan manajemen mengusir Scolari dari kursi manajer.
Hal yang sama juga terjadi saat Scolari memimpin Brasil di Piala Dunia 2014. Brasil mengalami kekalahan memalukan 7-1 dari Jerman di kandang sendiri pada semifinal.
Di level klub, Scolari menikmati kesuksesan di Brasil dan China. Dia memenangkan Serie A Brasil dan Copa Libertadores dengan Germio dan Palmeiras, dan Liga Super China dan Liga Champions Asia di Guangzhou Evergrande.
Namun apakah keberuntungan ini bakal mengikuti Scolari di klub yang baru. Tentu realitas nanti akan menjawabnya terutama pada laga pertama Scolari sebagai pelatih Atletico akan bertandang ke Fluminense pada 21 Juni 2023 mendatang.