Turunminum.id – Sebanyak 69 persen masyarakat mendukung langkah Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengaudit keuangan di federasi itu. Jumlah dukungan masyarakat itu berdasarkan survei nasional dari Lembaga Survei Indonesia (LSI).
Hal ini disampaikan oleh Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan yang dipantau secara daring pada Rabu (4/10/2023) kemarin.
“Hampir 70 persen masyarakat mengatakan setuju. Jadi, audit keuangan PSSI itu didukung oleh sebagian besar masyarakat,” kata Djayadi Hanan saat memaparkan hasil survei, Rabu.
Djayadi Hanan menyebutkan mayoritas masyarakat, yakni 68,9 persen menyatakan setuju dengan langkah Erick Thohir untuk melakukan audit keuangan PSSI. Sementara itu, sebanyak 14,6 persen lainnya kurang atau tidak setuju dan 16,6 persen lainnya tidak tahu atau tidak menjawab.
Berita soal audit keuangan oleh PSSI karena adanya dugaan pengelolaan keuangan yang tidak semestinya, ini hanya diketahui 23,1 persen oleh masyarakat secara umum, tapi di kalangan masyarakat khusus penggemar tim sepak bola itu isu ini lebih banyak yang tahu meski angkanya masih di bawah 50 persen.
Baca juga: Survei Membuktikan! Mayoritas Publik Puas dengan Kinerja Erick Thohir Sebagai Ketua Umum PSSI
“Penggemar tim sepak bola itu isu ini banyak yang tahu tapi masih sedikit, yaitu 33 persen,” ujarnya.
Survei nasional LSI ini dilakukan pada 18–20 September 2023. Target populasi survei adalah warga negara Indonesia usia 17 tahun ke atas atau sudah menikah dan memiliki ponsel.
Pemilihan sampel dilakukan melalui metode random digit dialing (RDD), yaitu teknik memilih sampel melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak. Sebanyak 1206 responden dipilih melalui proses pembangkitan nomor telepon secara acak, validasi, dan screening.
LSI menyebut wawancara dengan responden dilakukan lewat telepon oleh pewawancara yang dilatih. Sementara itu, margin of error survei diperkirakan plus minus 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen, asumsi simple random sampling.
Sebelumnya, Erick Thohir menunjuk firma audit Ernst & Young untuk melakukan audit forensik atas pencatatan keuangan federasi sepak bola nasional yang dipimpinnya itu.
Erick menyampaikan keinginannya untuk mengaudit keuangan operator Liga Indonesia, PT Liga Indonesia Baru (LIB) dan PSSI, setelah muncul polemik atas hadiah uang bagi juara Liga 1 musim 2022/2023 PSM Makassar.
Erick Thohir menjelaskan bermula dari peristiwa itu muncul ketidak konsisten dalam pemberian hadiah juara Liga dan ketidakjelasan dalam manajemen keuangan di PSSI.
Erick Thohir langsung bergerak cepat dengan melakukan tanda tangan MoU dengan pihak Ernst & Young Indonesia untuk mengadakan audit forensik atas pencatatan keuangan PSSI. Tuuannya adalah sebagai bagian utama dalam bersih-bersih, baik PSSI maupun di Liga.