Sanksi Dilarang Menonton Persib
Safety and Security Officer (SSO) Persib, Rinto Aria Sanjaya mengatakan Panitia Pelaksana Pertandingan (Panpel) juga sudah menyiapkan beberapa sanksi bagi yang melanggar. Salah satunya pemblokiran akun agar tidak bisa membeli tiket pertandingan Persib selanjutnya.
Rinto Aria Sanjaya menjelaskan bagi penonton yang kedapatan membawa flare maka langsung dipisahkan dan petugas menyita gelang serta membawa keluar stadion.
“Seperti Pak Kapolrestabes bilang, apabila ditemukan flare itu akan dipisahkan langsung, tiket gelang akan kami sita, tidak boleh menonton, dan akan langsung diserahkan ke polisi,” ujar Rinto Aria Sanjaya.
Bukan hanya itu, Rinto menambahkan pihak panpel berkoordinasi dengan manajemen untuk memblokir nomor NIK sehingga tidak bisa membeli tiket Persib pada laga berikutnya.
“Kami juga sudah koordinasi dengan manajemen bisa saja NIK-nya diblokir dan tidak bisa membeli tiket PERSIB,” kata Safety and Security Officer (SSO) PERSIB, Rinto Aria Sanjaya.
Tidak hanya flare, panpel juga melarang membawa senjata tajam dan barang-barang terlarang lainnya. Bobotoh bersangkutan akan dikembalikan dan tidak diperbolehkan menyaksikan pertandingan.
Dalam rapat koordinasi pengamanan di Mapolrestabes itu juga secara khusus dibahas mengenani laga pembuka PERSIB di Liga 1 2023/2024. Pangeran Biru akan menjamu Madura United di Stadion GBLA, 2 Juli 2023. Laga tersebut rencananya akan melibatkan sebanyak 2.613 personel, gabungan TNI, Polri, steward, dan lain-lain.