Turunminum.id – Hendro Kartiko legenda kiper Persija muncul dan pulang ke kandang Macan Kemayoran jelang kick off Liga 1 musim 2024-2025. Legenda kiper Timnas Indonesia balik lagi ke Persija, klub yang pernah mengorbitkan namanya hingga menjadi langganan kiper Timnas Indonesia di berbagai kejuaraan internasional.
Hendro Kartiko merupakan kiper yang menjadi kapten Persija pada musim 2005 hingga 2008. Ia memiliki ciri khas memiliki reflek bola yang sangat cepat. Posisi ini jelas jauh sebelum peran Andritany Ardhyaksa saat ini.
Kiper kelahiran Banyuwangi, Jawa Timur ini gabung ke Persija setelah dari Persebaya Surabaya. Pemain kelahiran 24 April 1973 ini terbilang beken di eranya.
Kiper Hendro sempat mengantarkan Persija Juara Liga Indonesia pada tahun 2008. Di tahun itu, kiper dengan julukan Fabian Barthez Indonesia itu juga merebut pemain terbaik di Liga Indonesia.
Dua gelar lainnya pun dipersembahkan untuk Persija, yakni Juara 3 di Piala Indonesia tahun 2005 dan Juara I Community Shield tahun 2008.
Hendro terkenal dengan ketangguhan di bawah mistar gawang. Kepemimpinan Hendro dalam setiap pertandingan sangat inspiratif. Kontribusinya yang besar membawa Persija menjuarai Liga Indonesia 2008, gelar juara pertama klub setelah 13 tahun.
Hingga saat ini, kiper Hendro masih dikenang sebagai salah satu legenda Persija dan menjadi panutan bagi para pemain muda klub.
Baca juga: Gerak Cepat Pelatih Persija Carlos Pena Sambut Kick Off Liga 1 2024-2025
Hendro Kartiko merupakan salah satu kiper terbaik yang pernah dimiliki Persija Jakarta. Ia dikenal dengan ketangguhannya di bawah mistar gawang dan kepemimpinannya yang inspiratif.
Kontribusi Hendro Kartiko yang besar membawa Persija menjuarai Liga Indonesia 2008, gelar juara pertama klub setelah 13 tahun. Hingga saat ini, Hendro Kartiko masih dikenang sebagai salah satu legenda Persija dan menjadi panutan bagi para pemain muda klub.
Selama musim 2008, Hendro Kartiko mengoleksi 2. 970 menit bermain dengan jumlah kebobolan sebanyak 28 kali. Ia juga berhasil menyelematkan gawanganya 15 kali clean sheets dan 135 penyelamatan.
Kiper Hendro Kartiko tergolong minim pelanggaran, tercata hanya 2 kartu kuning dan tak pernah kartu merah sepanjang Liga Indonesia musim 2008.