Respons Pelatih Malut United
Jonathan Bustos sebelumnya bermain bersama Al-Quwa Al-Jawiya yang merupakan klub peserta divisi utama Liga Irak.
Gelandang serang asal Argentina ini juga sudah familiar dengan Liga 1. Dia pernah membela Borneo FC (2021-2023) dan PSS Sleman (2023-2024).
Bustos memainkan 87 pertandingan di Liga Indonesia. Pemain 30 tahun itu mencatat 16 gol dan 21 assist.
Baca Juga: Liga 1: Persik Coret Evan Dimas, PSM Lepas 2 Pemain, Barito Putera Putus Kontrak Bek Asing
“Bustos sudah berpengalaman di Indonesia. Kehadirannya sebagai pengisi slot pemain asing akan menambah kekuatan Malut United di putaran putaran,” ujar pelatih Malut United, Imran Nahumarury.
Sementara itu, Sony Norde berasal dari Haiti. Pemain kelahiran 27 Juli 1989 ini pernah berlatih bersama tim muda Boca Juniors.
Sony pernah bermain di Meksiko, Bangladesh, India, Azerbaijan, dan Malaysia.
Sebelum ke Malut United, Sony beraksi bersama Kedah FC. Dia menorehkan 2 gol dan 4 assist dari 16 laga.
Baca Juga: Persija Incar Pemain Baru di Putaran Kedua Liga 1 2024, Deal dengan Sebastian Alvarez?
“Kami melihat potensi Sony ketika bermain melawan Malut. Pengalaman dan kerja keras Sony di lapangan sesuai dengan kebutuhan tim,” tutur coach Imran.
Dalam perjalanan kariernya, Sony mengoleksi gelar juara Divisi 2 Liga India (2015) dan Piala Federasi India (2016). Kedua gelar ini ia raih bersama Mohun Bagan AC, klub di mana Sony mampu mengukir 32 gol dan 7 assist dari 78 pertandingan.
Sony pun sempat membela Mumbai City ketika berkarier di India. Di klub berjulukan The Islanders inilah Sony mendapatkan pengalaman bermain bersama Diego Forlan dan Nicolas Anelka.
Baca Juga: 3 Klub yang Cocok untuk Harry Maguire jika Cabut dari Manchester United