Turunminum.id – Pelatih Persija, Carlos Pena, menyadari performa Macan Kemayoran melempem selama September di Liga 1 2024/2025.
Langkah Persija tidak berjalan mulus, setelah gagal meraih kemenangan dalam empat pertandingan terakhir, dengan dua hasil imbang di kandang dan dua kekalahan di laga tandang.
Carlos Pena menyoroti buruknya penyelesaian akhir sebagai salah satu penyebab mandeknya performa tim.
“Empat pertandingan terakhir kami memiliki situasi yang berbeda. Bermain di GBK dan tanpa dukungan suporter ketika melawan PSM”
“Sejatinya, kami bisa menang jika memiliki akurasi finishing yang lebih baik. Kami terlalu banyak menyia-nyiakan peluang di depan gawang lawan. Ini harus segera diperbaiki,” ujarnya.
Baca Juga: Prediksi Starting XI Timnas Indonesia Lawan Bahrain: Jordi Amat Tandem Mees Hilgers
Persija menderita kekalahan 1-3 dari PSBS Biak di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, pada 12 September, disusul kekalahan 0-2 dari Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada 23 September.
Sementara itu, mereka hanya mampu bermain imbang 0-0 saat menjamu Dewa United FC di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, pada 16 September, dan kembali bermain imbang 1-1 melawan PSM Makassar di Stadion Sultan Agung, Bantul, pada 29 September.
bahwa hasil ini tidak sesuai harapan. Dua hasil imbang di kandang dan dua kekalahan tandang sejatinya bisa dihindari.