Turunminum.id – Pelatih Persis Solo, Milomir Seslija, menilai timnya kehilangan enam poin pada awal kompetisi Liga 1 2024-2025 karena kesalahan individu. Laskar Sambernyawa wajib berbenah menuju markas Persija Jakarta, 24 Agustus 2024.
Persis Solo benar-benar mengawali kompetisi musim ini dengan buruk. Setelah dihajar PSM Makassar 0-3 di Balikpapan, Persis Solo dipermalukan PSIS Semarang 0-1 di Stadion Manahan, Sabtu (17/8).
Kekalahan atas PSIS Semarang menjadi yang pertama sepanjang lima pertemuan di Liga 1. Dalam empat laga sebelumnya, Persis Solo dominan dengan dua kemenangan dan dua laga lain berakhir imbang.
Milomir Seslija tak bisa menutupi kekecewaan atas kekalahan di derbi Jawa Tengah. Alfeandra Dewangga bisa mencetak gol untuk PSIS Semarang karena kesalahan individual dari pemain-pemain Persis Solo.
“Kita kehilangan enam poin karena kesalahan individu. Ini hal yang tidak bisa kita hindari tetapi kita harus kerja keras karena kedepan kita harus bangkit,” kata Milomir Seslija, Sabtu malam.
Persis Solo memiliki lima sesi latihan sebelum melakoni pekan ketiga Liga 1 2024-2025 melawan Persija Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS).
Persis Solo bukan saja bermasalah dengan kesalahan individu para pemain. Persis Solo juga gagal mencetak gol dalam dua partai awal karena miskin kreativitas saat menyerang.
“Kita harus berbenah saat melawan Persija, karena jika kita ingin juara atau tampil lebih baik, kita perlu berbenah. Ada hal yang harus kita benahi seperi kreativitas dan disiplin dari para pemain,” tutur Milomir Seslija.
Hal yang sama diungkapkan gelandang Persis Solo, Sutanto Tan. Ia masih optimis dengan perjalanan Persis Solo pada Liga 1 2024-2025.
“Ini tidak akan mudah, tetapi saya pikir positif. Saya harap kedepan tim ini bisa jauh lebih baik dari hari ini,” ucap Sutanto Tan.
Dua kekalahan di awal Liga 1 2024-2025 memaksa Persis Solo menemani tim tetangga PSS Sleman di zona degradasi. Persis Solo masih setia dengan poin nol dan minus empat gol.