Turunminum.id – Profil Persija, klub yang bebasis di Jakarta yang kini tercecer di peringkat 11 klasemen Liga 1 BRI 2023/2024 usai mengantongi 38 poin.
Tim yang dinahkodai oleh Thomas Doll ini bukanlah tim sembarangan di kasta tertinggi kompetisi sepak bola Tanah AIr. Selain klub unggulan yang banyak melahiran pemain gacor Indonesia.
Persija Jakarta juga salah satu klub sepak bola tertua dan tersukses di Indonesia. Tim yang baru-baru ini dikabarkan terkena sanksi FIFA hingga dilarang untuk melakukan transfer pemain selama tiga periode ke depan ini memiliki basis suporter yang membludak.
Bahkan penggemar tim yang berjulukan Macan Kemayoran tidak hanya melulu warga Jakarta. Ada pula The Jakmania Tangerang, Bogor, Bekasi bahkan wilayah lainnya pun memfavoritkan Persija sebagai tim kebanggan.
Persija Jakarta yang didirikan pada 28 November 1928, kala itu diberi nama Voetbalbond Indonesia Jacatra (VIJ) oleh Soeri dan Allie. VIJ menjadi wadah bagi klub-klub sepak bola nasionalis di Batavia pada masa penjajahan Belanda.
Namanya baru dirubah menjadi Persija (Persatuan Sepakbola Indonesia Jakarta) setelah kemerdekaan. Kala itu tim Macan Kemayoran menjadi klub tersukses usai sukses menyaber 9 gelar juara (1931, 1933, 1934, 1938, 1954, 1964, 1973, 1975, 1979). Begitupun pada musim Liga Indonesia, Persija bahkkan mampu meraih 2 gelar juara Liga Indonesia (2001, 2018).
Baca Juga: 5 Pemain Persija di Era Keemasan, Urutan Pertama Ikon Macan Kemayoran
Menjadi salah satu klub paling populer di Indonesia dengan basis suporter The Jakmania yang besar dan militan. Timn yang identik dengan sosok Bambang Pamungkas ini memilki rival sengit dengan Persib.
Saking panasnya tensi kedua tim tiap kali bentrok di lapangan hijau, duel itu juga disebut “El Clasico Indonesia”. Selain memiliki rival abadi, Persija juga mencatatkan prestasi gemilang di Liga Champions AFC 2018, lolos ke babak 16 besar.