Turunminum.id – PSSI melalui Komite Klub Lisensi memutuskan enam klub lolos persyaratan regulasi AFC Champion League yang telah ditetapkan dalam PSSI Club Licensing Regulation dengan status Granted with Sanction. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Komite Klub Lisensi Timmy Setiawan dengan anggota Asep Saputra, Juninho Widjaja, M Hanafing Ibrahim, dan Yakub Adi Krisanto.
Club Licensing Regulation ini adalah pedoman bagi kesebelasan sepak bola dan anggota asosiasinya memenuhi persyaratan dalam berkompetisi yang telah ditetapkan oleh PSSI CLR.
Artinya, setiap kesebelasan harus memenuhi CLR ini di tingkat nasional untuk berkompetisi. Kalaupun tidak atau belum, kesebelasan tersebut tetap harus memenuhinya jika ingin berkompetisi di tingkat konfederasi, seperti AFC pada Liga Champions atau Piala AFC hingga level Piala Dunia antar klub FIFA.
Adapun keenam klub tersebut adalah Bali United FC, Borneo FC, Madura United FC, Persebaya Surabaya, Persija Jakarta, dan PSM Makassar.
Kemudian, Komite Lisensi pun memutuskan untuk regulasi AFC Cup dan Liga 1 dinyatakan bahwa tujuh klub memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan dalam PSSI Club Licensing Regulation, yaitu Bali United FC, Borneo FC, Madura United FC, Persebaya, Persib Bandung, Persija, dan PSM Makassar.
“Dengan melihat dan mendengarkan paparan dari Departemen Klub Lisensi, Komite telah memutuskan secara kolektif kolegial terhadap hasil lisensi klub musim 2022/2023. Komite juga nantinya akan menyampaikan hasil ini kepada Ketua Umum PSSI,” ujar Timmy Setiawan.
Klub lisensi untuk musim 2022/2023 ini telah dimulai sejak bulan November 2022 dan akan berakhir pada 17 Mei 2023 melalui rapat Komite Lisensi Klub.
PSSI pun memberikan tenggang waktu bagi klub yang akan menyatakan banding hingga tanggal 24 November 2023. Departemen klub lisensi PSSI ini akan melaporkan hasil keputusan final lisensi klub musim 2022/2023 pada tanggal 30 Mei 2023 kepada AFC (Asian Football Confederation).