Rekam jejak David Da Silva menjadi sorotan suporter sepakbola Tanah Air melalui aksi pada leg pertama final Liga 1 2023/2024 dengan mencetak dua gol bagi Persib di depan 20.655 penonton di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Minggu (26/5/2024) lalu.
David Aparecido da Silva atau yang lebih dikenal dengan nama David da Silva merupakan pemain sepak bola asal Brasil yang bermain sebagai penyerang di klub Persib Bandung untuk Liga 1 Indonesia.
Pria kelahiran Sao Paulo, Brasil 12 November 1989 ini memulai karier sebagai pemain sepak bola di klub Birkirkara pada tahun 2011. Di tahun yang sama dia pindah ke Irlandia dan bergabung dengan klub Shelbourne pada 2011 hingga 2013.
Dia memulai debut Liga Irlandia pada 13 Agustus 2011, ketika dia datang sebagai pengganti pada menit ke-86 untuk Philip Hughes dalam kemenangan 3-1 atas Longford Town FC.
David juga pernah berada di klub Zweigen Kanazawa pada tahun 2016 dan klub Qasdsia SC pada tahun 2017, di kedua klub ini dia berstatus pinjaman dari klub Al-Orobah.
Sempat berada di klub Al-Khor pada tahun 2017 hingga 2018, namun akhirnya resmi bergabung dengan Persebaya Surabaya 30 Januari 2018.
Baca juga: Madura United Siapkan Jaja di Leg 2 Demi Asa Comeback Atas Persib
Calon top skor
Pria dengan tinggi 1,83 ini merupakan striker Persebaya terbaik yang akan turun di Liga 1 Indonesia, dia akan berusaha membuka peluang timnya untuk bisa menjuarai kompetisi tersebut.
Performanya bersama klub-klub Indonesia selalu impresif, terutama saat ia bermain untuk Persebaya. Di sana, ia mencetak 35 gol dalam satu musim. Kedatangan David da Silva ke Persib Bandung pada tahun 2021 disambut baik oleh para penggemar tim. Ia diharapkan dapat memperkuat lini serang Persib.
Di musim 2021-2022, David da Silva telah mencetak 7 gol dalam 15 pertandingan Liga 1. Ia tampil gemilang dan menjadi salah satu pemain kunci Persib.
Selain di Indonesia, David da Silva juga pernah bermain untuk Terengganu FA di Malaysia. Pria dengan tinggi 1,83 ini berhasil mencetak 7 gol dalam 15 penampilan. Namun, ia dipaksa meninggalkan klub karena performanya menurun.
Baca juga: Rakhmat Basuki: Meski Berat Kejar Ketertinggalan, Semangat Madura United Tak Padam