Prestasi Persib Masuk Final Kompetisi Perserikatan 1933
Sejarah berdiri Persib yang saat itu masih bernama BIVB mencatatkan prestasi lolos ke final kompetisi perserikatan tahun 1934. Kompetisi terselenggara setelah setahun pascapembentukan PSSI yang diikuti oleh beberapa kelompok sepak bola, seperti VIJ Jakarta, SIVB (Persebaya), MIVB (sekarang PPSM Magelang), MVB (PSM Madiun), VVB (Persis Solo), PSM (PSIM Yogyakarta).
BIVB berhasil masuk final kompetisi perserikatan pada tahun 1933 meski kalah dari VIJ Jakarta.
Dua tahun kemudian Persib kembali masuk final dan menderita kekalahan dari Persis Solo. Baru pada tahun 1937, Persib berhasil menjadi juara kompetisi setelah di final membalas kekalahan atas Persis.
Di tahun 1953-1957 mungkin bisa disebut sebagai era kejayaan Persib. Sejarah berdiri Persib menyebutkan, pertama, di era itu, sekretariat Persib sudah tidak pindah-pindah lagi. Kemudian pada masa itu, reputasi Persib sebagai salah satu jawara kompetisi perserikatan mulai dibangun.
Persib tercatat menjadi juara empat kali di era perserikatan, yaitu pada tahun 1961, 1986, 1990, dan pada kompetisi terakhir pada tahun 1994. Selain itu Persib berhasil menjadi tim peringkat kedua pada tahun 1950, 1959, 1966, 1983, dan 1985.