Turunminum.id – Brigita Curva Sud (BCS) adalah salah satu kelompok suporter PSS Sleman. ‘Organisasi’ ini didirikan pada 5 Februari 2010 lalu.
Brigita Curva Sud (BCS) awalnya dibentuk oleh lima komunitas suporter PSS Sleman dengan mengadopsi kultur suporter Italia.
Nama Brigata Curva Sud berasal dari bahasa Italia yang berarti pasukan tribune selatan. Penggunaan bahasa itu terispirasi ideologi suporter Ultras Italia.
Baca Juga: Rumor Transfer: Chelsea Bajak Leny Yoro, Manchester United Jual Ganarcho
Tidak heran, BCS banyak diisi anak muda yang enerjik, yang meneriakkan yel-yel, menyanyi dan menampilkan koreografi sepanjang pertandingan.
Awalnya, BCS tidak sebesar saat ini. Hanya ada beberapa anggota yang masih tergabung dengan Slemania (organisasi suporter PSS Sleman yang berdiri lebih dahulu).
BCS memiliki semboyan No Leader Just Together. Meski tak ada pemimpin, bukan berarti tak ada aturan.
Baca Juga: Prediksi Skor Iran U-20 vs Timnas Indonesia U-20 di Laga Perdana Piala Asia
Prinsip ini yang mendasari dengan pegangan ‘keputusan tertinggi ada pada Forum BCS’.
“Masuk BCS itu mudah, menjadi BCS itu yang sulit. Mengapa sulit? Harus disadari bersama bahwasanya BCS mempunyai rules sebagai komunitas. Rules ini tentunya untuk mengatur tatanan dalam berkomunitas baik secara internal maupun eksternal,” tulis BCS seperti dikutip dari situs resmi mereka.
“No Leader Just Together, memaparkan dengan jelas bahwa yang kami junjung adalah prinsip kebersamaan dan sama rata,” tambahnya.
Baca Juga: Kapten Timnas U-20 Janji Habis-habisan Lawan Iran di Laga Perdana Piala Asia