Pengamat sepak bola Indonesia, Justinus Lhaksana menilai pertandingan Liga 1 Indonesia masih monoton. Coach Justin, sapaan akrabnya, memberikan sejumlah saran agar laga tersebut menjadi lebih dinamis.
Coach Justin mengakui tidak tertarik dengan Liga 1 Indonesia lantaran skema permainan yang monoton, bahkan dari performa tiga klub papan atas hanya menyoroti fasilitas sehingga laga tersebut tidak cukup menghibur
“Gua pernah jadi komentator Liga 1 di 3 match. Tapi sorry, untuk gua kualitasnya kurang entertaint,” ungkap Coach Justin dalam interview eksklusif turunminum, di Tebet, Jakarta Selatan, pada Selasa (6/2/2024).
Baca juga: Pernyataan Terbaru Coach Justin atas Tudingan Bukan Orang Bola dari Anjas Asmara
Hal itu membuat pria kelahiran Surabaya, 28 Juli 1967 jarang mengomentari Laga 1 Indonesia. Coach Justin kerap mengamati sekaligus berkomentar pertandingan Timnas Indonesia dan sejumlah klub sepak bola dunia.
Eks pelatih tim nasional futsai itu menyebutkan pertandingan sepak bola mesti menarik dan menghibur bagi penonton. Tidak terkecuali bagi klub-klub sepak bola Indonesia.
