Turunminum.id – Wasit menjadi sosok penting di setiap pertandingan, keputusan mereka sangat menentukan arah permainan. Menjadi hakim garis pun tidak mudah dan tak sembarangan, mereka yang berstatus sebagai wasit utama, dan asisten wasit (linesman) harus sudah memenuhi kriteria hingga mendapat lisensi untuk dapat memimpin pertandingan di Liga 1.
Peran wasit sangat menentukan jalannya pertandingan. Wasit juga kerap menjadi sosok utama pertandingan seru atau sebaliknya. Tak jarang keputusan wasit merugikan klub lantaran dinilai tidak objektif. Setidaknya turunminum.id memotret tiga keputusan wasit Liga 1 yang kontroversial dalam menjalankan tugas sebagai pengadil lapangan. Berikut penjelasannya;
Naufal Adya Fairuski
Wasit Naufal Adya Fairuski menjadi sorotan usai memimpin laga Persija menjamu RANS Nusantara FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (22/10/2023) malam. Persija kalah dikandang 1-2 oleh tamunya dalam laga pekan ke-16 Liga 1 2023/2024.
Keputusan Naufal Adya Fairuski dalam menganulir gol Witan Sulaeman pada menit terakhir menyulut perdebatan. Tendangan Witan mengenai tiang gawang terlebih dahulu sebelum akhirnya masuk ke dalam gawang RANS.
Baca juga: Kontroversi Wasit Soal Gol Witan di Kandang Persija Menjamu RANS Nusantara FC
Usai melihat tayangan ulang pertandingan, keputusan wasit tersebut menjadi kontroversial karena secara teknis, gol witan sudah masuk ke dalam gawang RANS Nusantara FC dan harusnya mampu menghindarkan Persija dari kekalahan.
Setelah pertandingan, Witan Sulaeman dan pelatih Thomas Doll menyuarakan kekecewaan mereka terhadap keputusan wasit yang dianggap kurang tepat dan merugikan Persija.
“Teman-teman media sudah bisa melihat cuplikan tayangan pertandingan tersebut,” kata Witan dalam konferensi pers usai laga,
“Dan saya pikir biar kan teman-teman yang menilai kinerja wasit.”
Pasca laga RANS Nusantara FC itu Witan dan Thomas Doll kompak menyuarakan kinerja wasit yang memimpin laga pertandingan.