Turunminum.id – Pelatih Nusantara United, Stefan Keeltjes, kecewa timnya dikalahkan PSMS Medan 0-1 pada lanjutan babak playoff degradasi Liga 2 2024-2025.
Dalam pertandingan di Stadion Kebogiro Boyolali, Kamis (30/1), Stefan menilai timnya dapat mendominasi permainan. Satu peluang lewat tendangan penalti pun didapat Nusantara United.
Namun, penyelesaian akhir yang belum maksimal, termasuk sepakan 12 pas yang ditepis kiper PSMS Medan, Fakhrurrazi Kuba, harus dibayar mahal. PSMS mencuri satu gol lewat serangan balik yang diselesaikan Imam Bagus Kurnia menit ke-93.
“Kekalahan yang menyakitkan. Kami tampil di kandang dan dominan di babak kedua, namun kecolongan di menit-menit akhir,” kata Stefan Keeltjes usai pertandingan.
“Ini yang saya takutkan saat melawan tim-tim dengan tradisi bagus, ketika kami melakukan satu kesalahan, kami langsung dihukum,” imbuhnya.
Kini, PSMS sangat dominan dengan 9 poin dari hasil tiga kemenangan. Sementara Nusantara United bersama Persikota Tangerang dan Sriwijaya FC baru mengoleksi 3 poin.
Mantan asisten pelatih Bali United ini menegaskan timnya akan berupaya keras untuk mengamankan tempat di Liga 2 2025-2026.
“Saya masih optimistis dengan tim ini dan kami masih memiliki peluang untuk bertahan di Liga 2. Tiga laga terakhir benar-benar akan menjadi partai final bagi kami,” ungkapnya.
Pada laga selanjutnya, Nusantara United akan bertandang ke markas PSMS Medan pada 4 Februari 2025. Di partai lain, Sriwijaya FC akan menjamu Persikota Tangerang.