Respons Manahati
Manahati mengaku senang usai merampungkan kontrak bersama manajemen Malut United. Dia bisa lebih dekat dengan keluarga dan membela klub daerahnya.
“Saya bangga bisa bergabung dengan Malut United,” ucap Manahati.
Manahati merupakan salah satu jebolan Sociedad Anonima Deportiva atau yang lebih dikenal dengan sebutan SAD Uruguay. Melalui program tersebut, ia berkesempatan menimba ilmu sepak bola di Uruguay bersama sejumlah pemain lainnya.
Baca Juga: Marselino Ferdinan Nyatakan ‘Perang’ Lawan Irak dan Filipina, Menang Harga Mati
Melalui program SAD Uruguay (2010-2012) karir Manahati perlahan terbentuk. Ia sempat dipinjam oleh klub Penarol B (Uruguay) sebelum kemudian pindah ke Belgia membela CS Vise (2012-2013) dan kemudian kembali ke Tanah Air (2014).
Di sepak bola Tanah Air, Manahati tercatat pernah membela Bhayangkara FC (2014/15) dan Barito Putera (2015). Setelahnya, pemain 30 tahun itu pindah ke PS TNI (Persikabo 1973 – saat ini).
Bersama Timnas Indonesia, Manahati langganan dari kelompok usia hingga senior. Dia adalah salah satu nama yang membawa skuad Garuda menembus final Piala AFF 2016.
Sebelum mengumumkan kedatangan Manahati, manajemen Malut United lebih dulu memperkenalkan kiper asal Aceh, Muhammad Fahri. Dia afdalah rekrutan pertama Laskar Kie Raha.
Baca Juga: Calvin Verdonk Akui Gugup saat Rapat Kerja dengan DPR RI, Ini Penyebabnya