Prestasi Persita Tangerang
Di musim 1993/1994 Persita Tangerang berhasil meraih gelar juara Divisi 1 yang membawanya ke Divisi Utama. Namun hal ini tidak berlangsung lama, dimana Persita Tangerang kembali terdegradasi ke Divisi 1 di musim 1998/1999.
Namun di tahun 2002, Persita pun bisa kembali bangkit dan finish sebagai Runner Up di Liga Indonesia. Dengan pencapaian inilah Pendekar Cisadane bisa tampil di ASEAN Club Championship di tahun 2003 bersama Petrokimia Gresik.
Meski Persita sempat lolos ke perempat final, namun langkahnya harus terhenti di babak 8 besar karena tumbang dari Kingfisher East Bengal (India) yang menjadi juaranya.
Dalam laga ini, sang striker Zaenal Arief berhasil menjadi top skorer ketiga dengan jumlah 4 gol.
Selain prestasi tersebut, sejak awal musim 1992/1993 pun Persita Tangerang secara konsisten menoreh prestasi di berbagai kompetisi.
- 1992/1993 : Peringkat 13 Divisi Utama (degradasi ke Divisi 1)
- 1993/1994 : Juara Divisi 1 (promosi ke Divisi Utama)
- 1994/1995 : Peringkat 8 Wilayah Barat Divisi Utama)
- 1995/1996 : Babak 12 Besar (Divisi Utama)
- 1996/1997 : Peringkat 5 Wilayah Barat (Divisi Utama)
- 1998/1999 : Degradasi ke Divisi 1
- 2000 : Juara Divisi 1
- 2001 : Babak 8 Besar (Divisi Utama)
- 2002 : Runner Up Liga Indonesia
- 2002/2003 : Peringkat 5 (Indonesia Super League)
- 2003 : Peringkat 3 (Kejuaraan Klub ASEAN)
- 2004/2005 : Peringkat 8 (Indonesia Super League)
- 2005/2006 : Peringkat 8 Wilayah Barat (Divisi Utama)
- 2006/2007 : Peringkat 10 Wilayah Barat (Divisi Utama)
- 2007/2008 : Peringkat 9 (promosi ke ISL)
- 2008/2009 : Peringkat 17 (degradasi ke Divisi Utama)
- 2009/2010 : Peringkat 5 Divisi Utama
- 2010/2011 : Peringkat 4 Divisi Utama
- 2011/2012 : Runner Up Grup A Inter Island Cup 2012
- 2011/2012 : Juara Wilayah Barat + Runner Up Divisi Utama
- 2012/2013 : Peringkat 14 Indonesia Super League
- 2013/2014 : Peringkat 18 Indonesia Super League
- 2015 : Peringkat 3 Grup C Piala Presiden 2015 (kompetisi vakum)
- 2016 : Perempat Final Indonesia Soccer Championship B (ISC B)
- 2017/2018 : Peringkat 4 Grup B Babak 16 Besar (Liga 2)
- 2018/2019 : Peringkat 4 Liga 2
- 2019/2020 : Peringkat 2 Liga 2, Fair Play Team
- 2020 : Liga 1 tidak dilanjutkan
- 2021/2022 : Peringkat 12 Liga 1
- 2022/2023 : Peringkat 9 Liga 1
Tidak hanya prestasi tim, namun beberapa pemain juga sempat memperoleh pencapaian individu seperti Cristian Carrasco yang menjadi pemain terbaik Divisi Utama 2011/2012 dan Sirvi Arvani yang meraih top skor Liga 2 2019.
Sedangkan Ilham Jaya Kesuma mendapatkan beberapa capaian seperti sepatu emas Liga Bank Mandiri 2002, top skor Liga Indonesia 2004, hingga top skor Piala Tiger 2004.