Turunminum.id – Ada tiga pemain Timnas Indonesia U-23 tetap dipanggil untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2023 meski sedang terkena sanksi dari Konfederasi Sepakbola Asia (AFC). Menanggapi hal itu, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengatakan bahwa pihaknya telah menyurati AFC.
Seperti yang kita ketahui, tiga pemain Timnas Indonesia U-23 yang disanksi akibat kerusuhan di final SEA Games 2023 lalu. Ketiga pemain tersebut adalah Komang Teguh, Titan Agung, dan Muhammad Taufany.
Ketiganya mendapatkan hukuman dan denda karena perbuatannya dalam keributan saat melawan Timnas Thailand U-23, 16 Mei 2023 lalu, sehingga tak bisa bermain di Piala AFF U-23 2023 lalu.
Komang dan Titan mendapatkan sanksi larangan enam pertandingan serta denda Rp15,2 juta. Sedangkan, Taufany hanya mendapatkan sanksi larangan dalam enam pertandingan. Dengan skorsing tersebut, tentu nasib ketiganya dipertanyakan jelang kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Pada Piala AFF U-23 2023 lalu, Komang dan Titan sempat masuk dalam skuad final, mereka bahkan sempat ikut berangkat ke Thailand. Namun, keduanya dicoret pada detik-detik terakhir sehingga Timnas Indonesia U-23 hanya berkekuatan 21 pemain.
Dan kini, nama ketiga pemain itu kembali dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk membela Skuad Garuda di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024. Perlu untuk diketahui, Timnas Indonesia U-23 akan menjalani dua pertandingan, yakni melawan Taiwan U-23 (9 September) dan Turkmenistan U-23 (12 September).
Ada kecemasan bahwa peristiwa di Piala AFF U-23 2023 bakal terulang kembali. Namun, Arya Sinulingga mengatakan bahwa PSSI sudah berkirim surat kepada AFC untuk mendapatkan kejelasan mengenai situasi ketiganya.
“Surat sudah dikirim ke AFC untuk meminta konfirmasi apakah Komang dan Teguh (maksudnya Komang Teguh, Titan Agung, dan Muhammad Taufany) bisa bermain di Kualifikasi Piala Asia,” tulis Arya dalam unggahan di akun instagram pribadinya (@arya.m.sinulingga), Rabu (30/8/2023).
