Turunminum.id – Situs web dan akun media sosial resmi Asosiasi Sepak Bola Bahrain (BFA) menjadi target serangan siber setelah laga kontroversial melawan Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026.
BFA mengonfirmasi serangan tersebut terjadi pada Senin (14/10) dini hari WIB, dan mengungkapkan bahwa serangan itu juga menyasar akun media sosial sejumlah pemain.
Serangan ini diduga berkaitan dengan hasil imbang 2-2 yang penuh kontroversi saat Bahrain bertemu Indonesia pada Kamis (10/10).
Baca Juga: Imbas Curangi Timnas Indonesia, Wasit Ahmed Al Kaf Dilarang Pimpin Laga Al Ain vs Al Hilal
Wasit Ahmed Al Kaf yang memimpin pertandingan itu dituding menguntungkan Bahrain. Salah satunya pemberian waktu injury time selama 6 menit, namun laga harus berakhir pada menit ke-11.
Sejumlah pihak menuding Al Kaf memihak Bahrain, bahkan ada yang menduga sang wasit menerima suap dari pihak Bahrain.
Akibatnya, netizen Indonesia secara masif menyerbu akun media sosial BFA dan AFC (Konfederasi Sepak Bola Asia) dengan berbagai kritik.
Tagar #AFCMafia juga ramai diperbincangkan di media sosial, mengiringi serangan komentar yang tak kunjung reda. Guna meredam situasi, BFA memutuskan untuk menutup kolom komentar di sebagian besar unggahan mereka.
