Turunminum.id – Banyak pihak yang menyangka Elkan Baggott adalah pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia.
Padahal, Elkan Baggott ternyata tidak menjalani proses naturalisasi untuk mendapatkan status Warga Negara Indonesia (WNI).
Elkan Baggott memang memiliki darah blasteran, yakni sang ayah dari Inggris dan ibu dari Indonesia.
Lantaran sang ibu memiliki kewarganegaraan Indonesia, Elkan Baggott memilih kewarganegaraan sang ibu.
Baca juga: Pengamat Prediksi Thom Haye Akan Jadi Kapten Timnas Indonesia Lawan Vietnam
Pilihan Elkan sudah sesuai dengan Undang-Undang Republik Indonesia No.12 Tahun 2006 tentang kewarganegaraan Republik Indonesia pada Pasal 6.
Pada pasal tersebut mengatur jika seorang anak memiliki kewarganegaraan ganda, maka dapat memilih salah satu kewarganegaraan ketika si anak telah berusia 18 tahun atau sudah menikah.
Pemilihan kewarganegaraan ini disampaikan secara tertulis paling lambat tiga tahun setelah si anak berusia 18 tahun atau menjalani pernikahan.
Dalam hal ini, Elkan Baggott mengambil poin pertama, yakni anak yang berusia 18 tahun. Ketika memilih kewarganegaraan Indonesia, usia elkan adalah 19 tahun.
Sebagaimana diketahui Elkan Baggott telah sah mendapatkan Kartu Tanda Penduduk (KTP) Indonesia pada 9 November 2021.
Elkan Baggott pun terang-terangan bangga dapat memperkuat Timnas Indonesia. Memilih Indonesia karena alasan keluarga.
“Saya memilih Indonesia karena (alasan) pertama keluarga, saya bangga merepresentasikan negara keluarga saya di Indonesia,” kata Elkan Baggott mengutip dari laman resmi PSSI pada Desember 2023.
Sejak resmi mendapatkan KTP Indonesia, Elkan Baggott pun tampil sebagai bek andalan Timnas Indonesia.
Bek bertinggi badan 194 sentimeter ini juga tengah berjuang mengantarkan Timnas Indonesia lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Sekarang Elkan Baggott sedang bersiap tampil di Piala Asia 2023. Ia masuk ke dalam daftar 26 pemain Timnas Indonesia yang dipersiapkan tampil di ajang empat tahunan tersebut.