Turunminum.id – Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, mengungkapkan bahwa ia telah memberikan tenggat waktu kepada pelatih Bima Sakti untuk segera menentukan skuad inti Timnas Indonesia U-17. Batas waktu yang telah ditetapkan adalah hingga akhir Agustus 2023.
Saat ini, telah terpilih 42 pemain dari hasil seleksi yang dilakukan di 12 kota di seluruh Indonesia. Pemain-pemain ini akan menjalani seleksi lebih lanjut untuk dapat menjadi tambahan kekuatan bagi Timnas Indonesia U-17 dalam persiapan mereka menghadapi Piala Dunia U-17 2023.
“Dalam Timnas hari ini, kami telah memiliki 42 pemain dari seleksi yang telah dilakukan di 12 kota. Ini bukanlah seleksi yang sembarangan, mereka benar-benar datang mengikuti proses. Tidak ada pemain yang masuk hanya berdasarkan rekomendasi,” ujar Erick Thohir.
Baca juga: Erick Thohir Minta Doa Masyarakat untuk Timnas Piala Dunia U17
Erick Thohir telah meminta kepada pelatih Bima Sakti untuk segera menyampaikan nama-nama pemain yang akan menjadi bagian dari skuad Timnas Indonesia U-17. Tujuannya adalah agar daftar pemain sudah dapat diumumkan sebelum mereka berangkat ke Jerman.
“Saya telah berbicara dengan Coach Bima, yang saat ini dibantu oleh Coach Indra dan Frank, untuk memastikan bahwa pada pekan ketiga atau awal Agustus, skuad inti sudah terbentuk. Hal ini harus dilakukan sebelum pertandingan melawan Korea U-17 dan sebelum berangkat ke Jerman,” ungkap Erick Thohir.
PSSI juga telah mengonfirmasi bahwa selama pemusatan latihan di Jerman, Timnas Indonesia U-17 akan menghadapi sejumlah laga uji coba. Salah satu lawan yang akan mereka hadapi adalah timnas U-17 Jerman.
“Kami telah menyusun jadwal pertandingan persahabatan di Jerman. Salah satu opsi yang ada adalah pertandingan melawan tim U-17 Jerman,” tambah Erick Thohir.
Pada periode September-Oktober 2023, Timnas Indonesia U-17 akan menjalani pemusatan latihan di Jerman. Selama di sana, para pemain akan mendapatkan pelatihan intensif untuk mematangkan persiapan mereka menjelang Piala Dunia U-17 2023.
Selain itu, Erick Thohir juga menegaskan bahwa persiapan untuk Piala Dunia U-17 2023 terus ditingkatkan. Salah satu contohnya adalah perbaikan fasilitas lapangan latihan di Jakarta dan Bandung, serta peningkatan akses masuk di Jakarta International Stadium (JIS).
“Efisiensi fasilitas U-17 telah disepakati bersama oleh Pemerintah Kota DKI Jakarta dan Bupati Bandung. Pembagian tanggung jawab telah dilakukan, dengan DKI Jakarta bertanggung jawab untuk perbaikan rumput sesuai standar FIFA,” jelas Erick Thohir.
“Selain itu, akan dibangun jembatan penyeberangan sepanjang hampir 400 meter dari JIS menuju Ancol oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Ini adalah akses kedua, sedangkan akses pertama akan dibangun di depan JIS. Pemda juga akan membuka akses jalan di sekitar Danau Cincin menuju jalan tol di belakang,” tambah Erick Thohir.***