Turunminum.id – Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri angkat bicara terkait tidak adanya nama Amar Brkic di pemusatan latihan. Padahal, pemain keturunan Indonesia-Bosnia itu sempat membela Timnas U-17.
Amar bermain untuk Timnas U-17 di Piala Dunia U-17 di bawah asuhan Bima Sakti. Sayangnya, namanya tidak diikutsertakan pada TC Timnas U-20, sehingga membuat pendukung skuad Garuda bertanya-tanya.
Menurut Indra Sjafri, tim pelatih memang sengaja tidak memanggil gelandang 16 tahun itu. Amar diberikan kesempatan bermain dengan klub supaya makin berkembang, apalagi agenda Timnas U-20 masih tahap pemusatan latihan.
Baca Juga: Latihan Intensitas Tinggi, 5 Pemain Timnas U-20 Langsung Tepar di Pinggir Lapangan
“Karena belum kita butuhkan. Kita menganggap biarkan dia lebih berkembang di klub,” ucapnya.
“Kalau memang nanti hasil komunikasi kami dengan pelatih-pelatih klub yang ada di luar, dia oke baru dipanggil,” tambah Indra Sjafri.
Juru taktik 61 tahun itu memaparkan tidak gampang memanggil pemain muda. Apalagi usia seperti Amar masih harus bersekolah dan perizinannya cukup rumit.
Baca Juga: Keras! Meski Puasa, Timnas U-20 Tetap Latihan Dua Kali Sehari
“Lalu juga tidak gampang untuk memanggil pemain-pemain usia di bawah 20 tahun ini. Di samping dia harus sekolah dan lain sebagainya,” jelas Indra Sjafri.
Amar Brkic saat ini bermain untuk Hoffenheim U-17 di ajang Bundesliga U-17. Dari empat laga yang sudah dimainkan klub, ia diturunkan tiga kali.
Amar Brkic selalu memulai laga dari bangku cadangan pada tiga laga itu yakni melawan Nurnberg U-17, Klautern U-17 dan Heidenheim U-17. Total dia menorehkan 53 menit bermain.
Baca Juga: Klub Enggan Lepas Pemain ke Piala Asia U-23, Begini Respons Erick Thohir