Ayah Jens Raven Beber Strategi Jitu Indra Sjafri
Alhasil juru taktik asal Padang, Sumatera Barat itu memutuskan mengganti formasi dari 3-4-3 ke 3-5-2 untuk menambah kekuatan di lini tengah.
Perubahan formasi itu membuat Indra Sjafri memasukkan tiga pemain baru di awal babak kedua, yakni Muhammad Ragil, Meshaal Hamzah, dan Figo Dennis. Masuknya mereka membuat permainan Timnas Indonesia U-20 menjadi lebih cair.
Fantastisnya strategi jitu pelatih Indra Sjafri di babak kedua dengan melakukan perubahan sukses menjebol gawang pasukan Ahmed Shakir.
“Tetapi di babak kedua coach Indra membuat beberapa perubahan dengan dua didepan Jens (Raven) Dan Yang lainnya”
“Wing beck kita juga lebih maju, sehingga lebih banyak ruang dan ya itu lah akhir dengan Maladawa” terangnya lagi.
Ya, Jens Raven dkk langsung dapat beberapa peluang di awal babak kedua. Namun, kiper Yaameen masih tampil apik.
Kebuntuan Indonesia terpecahkan di menit ke-52. Tembakan terukur Aditya Warman ke pojok atas gawang Maladewa membuat skor berubah menjadi 1-0 untuk Indonesia.
Baca Juga: Mees Hilgers dan Eliano Reijnders Segera Perkuat Timnas Indonesia, Jens Raven: Mereka Pemain Top
Pasukan Indra Sjafri kemudian memperbesar skor menjadi 2-0 di menit ke-54. Sebuah umpan tarik berhasil disambar dengan baik oleh Figo Dennis.
Toni Firmansyah ikut menyumbang gol di menit ke-57. Sepakan bebasnya berhasil membawa Indonesia memimpin 3-0.
Dan puncaknya Jens Raven menyumbang gol di menit ke-66. Dia dengan mudah menyodok bola di tiang jauh dari proses sepak pojok. Indonesia memimpin 4-0.
Hasil itu menempatkan Timnas Indonesia U-20 di puncak klasemen Grup F sementara dengan torehan 3 poin, sementara Maladewa harus jadi juru kunci.