Turunminum.id – Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika, Nezar Patria membeberkan kelebihan tiga pemain naturalisasi Timnas Indonesia yang bakal bertarung dalam Kualifikasi Piala Dunia 2024 di depan anggota Komisi X DPR RI, Kamis (7/3/2024).
Nezar Patria menyampaikan hal tersebut dalam Rapat Kerja dengan agenda utama, Pembahasan, Pemberian, Pertimbangan Kewarganegaraan RI terhadap tiga pemain naturalisasi sepak bola.
Ketiga pemain naturalisasi itu adalah Ragnar Anthonius Maria Oratmangoen, Thom Jane Martinus Haye dan Maarten Vincent Paes.
“Tiga pemain ini merupakan kebutuhan timnas dan berdasarkan permintaan pelatih,” ujar Nezar Patria membacakan sambutan yang disiarkan live dalam YouTube Parlemen TV, Kamis (7/3/2024).
Dalam Raker bersama Komisi X, Hadir Pula Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali serta Sekjen PSSI Yunus Nusi.
Nezar menyampaikan kelebihan tiga pemain naturalisasi sehingga mendapat usulan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Seperti Ragner Oratmangoen merupakan pemain bisa di beberapa posisi, mulai dari sayap atau gelandang dan penyerang.
Baca juga: Pendaftaran Ditutup 13 Maret, Pemain Naturalisasi Ini Batal Debut Lawan Vietnam?
Ragnar merupakan pemain serba bisa yang berada di posisi sayap sebagai pilihan utama. Gaya bermain Ragnar vertikal, dan kerap mematahkan pemain lawan. Dalam catatan pelatih, Ragnar merupakan pemain paling menonjol saat bermain di posisi sayap, meski sering main di posisi tengah.
Sedangkan Thome Jane merupakan gelandang tengah yang mendapat kepercayaan sebagai kapten di klub asalnya. Thome memiliki ketenangan dan mampu mengatur tempo permainan. Bukan hanya itu, Thome juga ampu menciptakan umpan lambung yang sangat akurat.
Kemudian pemain terakhir yakni kiper Maarten Paes yang merupakan tipe penjaga gawang sepak bola modern. Maarten piawai dalam mendistribusikan bola kepada pemain selain menjaga gawang.
Maarten Paes juga kiper muda yang telah mengantongi jam terbang internasional di atas rata-rata. “Dia kiper muda internasional berpengalaman. Memperkuat Timnas U19 dan U21 di negaranya,” ujarnya.
