Turunminum.id – Pelatih Timnas putri Indonesia, Satoru Mochizuki buka suara terkait peluang lakukan naturalisasi pemain. Dia mengatakan, opsi itu terbuka di masa depan.
Saat ini, Satoru Mochizuki masih fokus menangani pemusatan latihan Timnas putri U-17. Dia mempersiapkan pemain untuk Piala Asia U-17 2024 di Bali.
Juru taktik asal Jepang itu memilih memanfaatkan talenta lokal, dibanding mencari pemain diaspora atau melakukan proses naturalisasi.
Baca Juga: Striker Timnas Putri, Claudia Scheunemann Ungkap Alasan Gabung Klub Jerman Hamburg SV
Mochizuki tidak punya banyak waktu dan ke depan akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan PSSI jika menginginkan pemain keturunan.
“Pertama saya ingin yang ada di sini dulu karena saya juga baru. Kita juga mulai dari usia 17 tahun dulu,” buka Satoru Mochizuki.
“Saya fokus dulu di usia ini, baru saya nanti bisa konsul ke pihak terkait kaya PSSI dan ketua umum PSSI. Jika memungkinkan seperti para pemain pria untuk naturalisasi, saya juga mungkin akan melakukan itu nantinya,” imbuhnya.
Baca Juga: Indra Sjafri Izinkan Pemain Timnas U-20 Cheating Makanan di Hari Lebaran
Satoru Mochizuki mengaku cukup puas dengan performa para pemain Timnas putri U-17 di pemusatan latihan. Keberanian dan semangat Zahra Nafisa dan kawan-kawan diacungi jempol.
“Dari awal saya sudah terkesan karena pemain-pemain, walaupun wanita, mereka pada berani. Pada semangat, pada seru gitu mainnya,” kata Mochizuki.
Baca Juga: Persita Tangerang Bantai Klub Liga 3 Di Laga Uji Coba