Turunminum.id – Salah satu pengamat sepak bola Indonesia, Tommy Welly menyoroti federasi sepak bola Indonesia (PSSI) yang banyak melakukan naturalisasi pemain untuk Timnas Indonesia. Ia pun menyarankan agar naturalisasi pemain tidak banyak dilakukan.
Tommy menjelaskan, melakukan naturalisasi pemain harus dipikirkan secara matang agar tidak salah sasaran yang dapat merugikan sepak bola Indonesia.
“Naturalisasi itu harus dipikirkan sebagai bagian pengembangan sepak bola keseluruhan. Pengembangan Timnas, peningkatan Timnas gak bisa melakukan naturalisasi tok,” kata Tommy dalam keterangannya yang diterima, Kamis (21/12/2023).
Lebih lanjut, Tommy mengatakan tidak ada salahnya melakukan naturalisasi pemain tapi harus disusun dengan benar agar tidak dipertanyakan manfaat dari langkah naturalisasi pemain itu.
“Nanti akan ada pertanyaan berikutnya. Kalau naturalisasi 11, 15 (pemain) bisa dilakukan. Tapi pertanyaan kedepannya nanti adalah apa artinya kompetisi yang dilakukan. Apakah sekedar rame-rame bacakan atau apa gitu. Itu akan dipertanyakan,” tutur Tommy.
“Nah, maka harus diintegralkan dengan benar. Kalau ini sebuah solusi untuk meningkatkan kualitas Timnas itu harus disusun dengan benar. Tapi kalau ini jalan pintas jangka pendek maka harus ada tolak ukur atau KPInya, tapi ini kan belum ada,” lanjutnya.
Tommy pun meminta jajaran Exco PSSI agar langkah menaturalisasi pemain itu. Pasalnya, langkah menaturalisasi banyak pemain mengundang perpecahan publik dan khususnya kalangan pecinta bola.
“Exco harus mikinkan itu karena sekarang dampaknya di publik yang mengundang perpecahan. Ini yang tidak benar,” tutup Tommy.