Turunminum.id – Bek Timnas Indonesia, Shayne Pattynama mengatakan skuad Garuda hanya kurang beruntung lawan Irak pada match day kelima Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (6/6/2024) di Stadion Gelora Bung Karno (GBK). Indonesia kalah 0-2 dari Irak.
Shayne Pattynama tampil sejak menit pertama pada laga kemarin sore. Pergerakannya cukup merepotkan, terutama di babak pertama, sebelum akhirnya diganti menit ke-65.
Sayangnya, pemain milik KAS Eupen itu tak mampu cegah gawang Indonesia dari kebobolan. Ernando Ari dua kali memungut bola dari gawanya usai dibobol Aymen Hussein (’53) dan Ali Jasim (’86).
Baca Juga: Ernando Ari Minta Maaf Usai Blunder Lawan Irak, Dapat Support Maarten Paes
Shayne Pattynama mengakui tidak mudah melawan Irak. Apalagi bermain di cuaca yang cukup panas dan kelembapan tinggi.
“Ya. Aku tahu. Itu pertandingan pukul 4 sore jadi tentu saja panas sekali. Menurut saya, kami memainkan permainan yang sangat bagus, sejujurnya, terutama di babak pertama,” katanya.
Bek sayap 25 tahun tersebut menjelaskan, kekalahan Indonesia dipicu oleh kesalahan koordinasi. Lalu, kartu merah Jordi Amat (’59) membuat tim Merah Putih kehilangan keseimbangan.
“Mereka kemudian dapat penalti dan kemudian kartu merah. Jadi situasi makin sulit bagi kami,” tuturnya.
Baca Juga: Jordi Amat Dianggap Sudah Habis Masa Prime-nya, Begini Jawaban Shin Tae-yong