Pelatih Mana yang Tidak Ingin Menang?
“Saya tidak mendukung Vietnam. Saya bukan bagian dari Vietnam,” tutur pelatih berusia 51 tahun itu.
“Saya hanya peduli dengan tim nasional Filipina dan Federasi Filipina.”
Diakui Saintfiet, laga melawan timnas Indonesia akan berjalan sengit. Sebelumnya, timnas Indonesia maupun Filipina sama-sama menelan kekalahan pada laga kelima Grup F.
Timnas Indonesia takluk 0-2 dari Irak. Sementara Filipina harus mengakui keunggulan Vietnam dengan skor 3-2.
“Indonesia adalah favorit besar untuk pertandingan ini, stadion ini akan dipadati penonton dengan penggemar yang luar biasa dan kami akan menikmati bermain untuk publik,” ucap mantan pelatih Bangladesh itu.
“Dan itu normal sebagai pelatih kami tidak akan bermain untuk kalah.”
“Kami akan mencoba untuk menang, tapi itu akan sangat sulit bagi kami,” tutupnya.
Laga menghadapi Filipina akan menjadi penentu nasib timnas Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Kemenangan atas Filipina akan memuluskan timnas Indonesia menemani Irak ke babak selanjutnya.
Apalagi skuad Garuda tengah bertengger di posisi kedua klasemen Grup F dengan koleksi tujuh poin, dipepet Vietnam 6 poin.
Sementara Filipina berstatus juru kunci usai mengantongi 1 angka dari lima Matchday. Adapun Irak sang penguasa klasemen Grup F kokoh di puncak hasil mengumpulkan 15 poin.
Irak pada laga terakhir Grup F akan menjamu Vietnam di Stadion Basra, Irak, Selasa (11/6/2024).
Baca Juga: Claudia Scheunemann Tak Puas Timnas Putri Indonesia Hanya Menang Tipis atas Bahrain