Turunminum.id – Persebaya Surabaya mengirim surat aduan ke PSSI terkait kinerja wasit dan perilaku berbahaya pemain PSS Sleman, Wahyudi Hamisi pada laga pekan ke-27 Liga 1 2023/24, Minggu (03/03/2024) sore.
Pada laga kemarin sore di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Baju Ijo menang dengan skor 2-1. Tapi, ada kejadian penting yang membuat manajemen marah besar.
Pada menit ke-15, Wahyudi Hamisi tertangkap kamera menendang kepala bagian belakang gelandang Bruno Moreira. Padahal, Bruno sedang terbaring kesakitan akibat pelanggaran sebelumnya.
Baca Juga: Fakta Mengejutkan Muhammad Iqbal, Pemain Persebaya Asal Padang Punya Hobi Anti Mainstream
“Persebaya menilai betapa membahayakan perbuatan Hamisi itu. Tindakan menendang bagian belakang kepala bisa menyebabkan traumatic brain injury, mengakibatkan cacat bahkan kematian,” demikian rilis Persebaya di media sosial klub.
“Hari ini, manajemen Persebaya akan melakukan pemeriksaan lanjutan pada Bruno untuk memastikan kondisinya baik-baik saja,” lanjutnya.
Manajemen Bajul Ijo murka, sebab ini bukan kali pertama Hamisi melakukan pelanggaran secara secara. Pada 2018 lalu, pemain 26 tahun itu pernah menciderai pemain Robertino Pugliara.
Baca Juga: Regulasi U-23 Dihapus, Borneo FC Masih Enggan Lepas Pemain ke Timnas U-23
“Pada 13 Oktober 2018, tulang fibula kaki Robertino Pugliara patah di Stadion Gelora Bung Tomo. Penyebabnya tekel dengan dua kaki dari belakang yang dilakukan Wahyudi Hamisi. Tekel itu begitu kejam dan mematikan. Sejak saat itu tamatlah karir sepak bola Pugliara,” tulis Persebaya.
“Kemarin, 3 Maret 2024, keberutalan Hamisi terulang. Korbannya kini adalah Bruno Moreira. Di saat Bruno sedang tersungkur kesakitan, setelah kakinya ditendang dari belakang oleh bek lawan, bola menggelinding ke arah kepalanya, tanpa ampun Hamisi menghajar kepala Bruno dengan pul sepatunya”.
Tim kebanggaan Bonek itu juga menyertakan video yang memperlihatkan tendangan Hamisi yang memang sengaja ditujukan ke kepala Bruno, bukan ke bola.
Baca Juga: Stefano Lilipaly Ungkap Rahasia Tampil Gila Bersama Borneo FC